Menko Polhukam Mahfud Md Tidak Akan Menggelar Bukber di Kantornya

Mahfud mengaku membatalkan seluruh acara bukber yang mengundang banyak orang. Dia mengatakan hanya akan menghadiri undangan bukber untuk mengisi ceramah

Mar 25, 2023 - 16:38
Menko Polhukam Mahfud Md Tidak Akan Menggelar Bukber di Kantornya
Foto: Mahfud Md (Akbar Nugroho Gumay/Antara Foto)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan arahan larangan menggelar acara buka puasa bersama (bukber) kepada pejabat selama Ramadan tahun ini. Menko Polhukam Mahfud Md tidak akan menggelar bukber di kantornya.
"Ya, saya tidak akan mengadakan buka bersama di kantor. Tapi tentu buka bersama istri dan staf terdekat," kata Mahfud kepada wartawan, Jumat (24/3/2023).

Mahfud mengaku membatalkan seluruh acara bukber yang mengundang banyak orang. Dia mengatakan hanya akan menghadiri undangan bukber untuk mengisi ceramah.

BACA JUGA : AHY Lebih Dahulu Menandatangani Nota Kesepahaman Koalisi...

"Saya batalkan semua rencana buka bersama yang mengundang banyak orang. Tapi kalau diundang buka bersama oleh masyarakat untuk ceramah mungkin hadir. Misalnya pekan depan saya diundang buka bersama oleh Kedubes Arab Saudi. Saya sudah tulis disposisi hadir 'tentatif'," imbuhnya.dilansir dari detik.com

Penjelasan Istana
Sebelumnya, Istana memberikan penjelasan terkait arahan Presiden Jokowi yang melarang pejabat dan pegawai pemerintah untuk mengadakan buka puasa bersama. Istana menyampaikan larangan itu hanya ditujukan kepada para menteri hingga kepala lembaga.

"Saya perlu menjelaskan surat yang dikeluarkan oleh Sekretariat Kabinet berkaitan dengan buka puasa bersama. Yang pertama, buka puasa itu, atau arahan Presiden itu, hanya ditujukan kepada para menko, para menteri, kepala lembaga pemerintah," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung dalam pernyataan pers di akun YouTube Setpres, Kamis (23/3).

BACA JUGA : Sambut Mudik Lebaran 2023, Dishub Pemprov DKI Jakarta Gelar...

Pramono mengatakan larangan ini tidak berlaku untuk masyarakat umum. Oleh karena itu, masyarakat tetap diberi keleluasaan untuk melakukan buka puasa bersama.

"Yang kedua, hal ini tidak berlaku bagi masyarakat umum sehingga dengan demikian masyarakat umum masih diberi kebebasan untuk melakukan atau menyelenggarakan buka puasa bersama," ujar Pramono.
Pramono mengatakan saat ini pejabat pemerintah banyak disorot oleh masyarakat. Pejabat dianjurkan untuk buka puasa bersama secara sederhana.

"Saat ini aparat sipil negara, pejabat pemerintah, sedang mendapatkan sorotan yang sangat tajam dari masyarakat. Untuk itu, Presiden meminta jajaran pemerintah, ASN, berbuka puasa dengan pola hidup yang sederhana," ucap Pramono.

Dia mengatakan para pejabat dan ASN diminta tidak mengundang para pejabat lainnya untuk melakukan buka bersama. Pramono mencontohkan kesederhanaan Presiden Jokowi.

"Dengan demikian, intinya adalah kesederhanaan yang selalu yang dicontoh oleh Presiden. Itu adalah acuan yang utama," paparnya.(ris)