Mahasiswa Lintas Suku dan Agama IBU Malang Terlibat dalam FestaNU
Rektor IKIP Budi Utomo (IBU) Malang, Assoc. Prof. Dr. H. Nurcholis Sunuyeko MSi mengatakan, FestaNU ini melibatkan seluruh civitas akademika, baik dosen maupun mahasiswa IBU Malang yang berasal dari berbagai suku daerah dan lintas agama.
NUSADAILY.COM - MALANG - Kegiatan festival takjil tidak hanya dilakukan kalangan umum, selama Ramadan seperti ini. Mahasiswa Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Budi Utomo Malang (IBU) juga menggelar festival takjil seperti ini. Festival Takjil Nusantara (FestaNU) digelar mahasiswa dan civitas akademika IBU Malang, Jumat (31/3).
Kegiatan yang digelar di Kampus C, IBU Malang, Jalan Citandui, No.46, Kota Malang ini melibatkan civitas akademika dari berbagai suku maupun agama.
Rektor IKIP Budi Utomo (IBU) Malang, Assoc. Prof. Dr. H. Nurcholis Sunuyeko MSi mengatakan, FestaNU ini melibatkan seluruh civitas akademika, baik dosen maupun mahasiswa IBU Malang yang berasal dari berbagai suku daerah dan lintas agama.
"IKIP Budi Utomo mengembangkan Islam Rohmatal Lil Alamin dimana dalam acara festival takjil ini kulinernya diambil dari berbagai daerah," ucapnya, saat ditemui awak media, Jumat (31/3).
Pria yang akrab disapa Sam Rektor ini menjelaskan, kegiatan FestaNU ini diperuntukan bagi seluruh mahasiswa dan dosen untuk menikmati takjil, bagi yang berpuasa maupun yang tidak berpuasa.
"Kami berupaya menjaga kerukunan dengan mengajak berbuka bersama, mahasiswa dan dosen di sini itu dari berbagai suku dan agama namun persatuan dan kesatuan tetap dijaga, Islam Rahmatal Lil Alamin bisa terwujud," jelasnya.
Lebih lanjut, Sam Rektor menjelaskan, dalam kegiatan FestaNU ini, IBU Malang melibatkan UMKM mahasiswa, dengan Kuliner yang diambil dari berbagai daerah di nusantara.
"UMKM mahasiswa kami libatkan, pendanaannya dari kampus, para mahasiswa itu yang menjual takjil, itu upaya kami agar mereka termotivasi untuk mengembangkan UMKM. Sekaligus juga mengasah kreatifitas," pungkasnya.
Sebagai informasi, dalam FestaNU itu terlihat ada delapan Stand makanan yang merupakan perwakilan dari sejumlah Program Studi (Prodi) yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Devisi ekonomi. (wan)
