Lampaui Target, Realisasi Pendapatan Jatim TA 2022 Capai Rp31.77 Triliun

Atas seluruh capaian realisasi tahun anggaran 2022 ini, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi atas seluruh kerja keras dan kinerja terbaik seluruh OPD di Pemprov Jatim.

Jan 12, 2023 - 20:55
Lampaui Target, Realisasi Pendapatan Jatim TA 2022 Capai Rp31.77 Triliun
Lampaui Target, Realisasi Pendapatan Jatim TA 2022 Capai Rp31.77 Triliun

NUSADAILY.COM – SURABAYA – Berdasarkan data Laporan Realisasi Anggaran (LRA) per 31 Desember 2022 serta rekonsiliasi 10 Januari 2023, realisasi pendapatan Provinsi Jawa Timur mencapai 107,47 persen atau setara dengan Rp31,77 triliun. Realisasi tersebut telah melampaui target yang ditetapkan Rp29,56 triliun.

Pendapatan tersebut terbagi dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pendapatan Transfer, dan lain-lain Pendapatan Daerah yang sah. Sedangkan untuk Realisasi Belanja Daerah setelah rekonsiliasi per 10 Januari 2023 mencapai Rp31,59 triliun. Targetnya adalah Rp 33,60 triliun atau mencapai 94,02 persen.

BACA JUGA : Pengamat Sebut Sosok Seperti Ini yang Berpeluang Jadi Sekda...

Kinerja realisasi pendapatan dan belanja tahun anggaran (TA) 2022 Provinsi Jawa Timur menunjukkan progres yang menggembirakan. Data LRA tersebut menunjukkan tren peningkatan dibandingkan tahun anggaran 2021 dengan target pendapatan daerah sebesar 32,9 trilliun. Sementara realisasi mencapai 33,3 trilliun atau melampaui target 101,04 persen.

Selain itu, untuk belanja daerah tahun anggaran 2021 yang ditargetkan Rp36,6 trilliun, realisasinya sebesar Rp33,4 triliun. Ini setara dengan 92,44 persen.

Sementara postur APBD Provinsi Jatim TA 2023 untuk pendapatan daerah diproyeksikan Rp29,48 triliun. Sedangkan, belanja daerah diproyeksikan Rp31,12 triliun dan pembiayaan daerah diproyeksikan mencapai Rp1,27 triliun.

Atas seluruh capaian realisasi tahun anggaran 2022 ini, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi atas seluruh kerja keras dan kinerja terbaik seluruh OPD di Pemprov Jatim.

Menurut Khofifah, capaian ini juga merupakan wujud kerja sama dan sinergi antara semua pihak di dalam mempercepat pemerataan pembangunan. Ini berseiring dengan kebijakan pemerintah dalam memulihkan ekonomi demi menyejahterakan masyarakat Jawa Timur.

“Kita selama ini ikhtiar, kerja keras, dan mengiringi dengan doa kepada Allah SWT hingga akhirnya menorehkan banyak prestasi yang sudah bisa kita capai. Terima kasih, Alhamdulillah raihan ini adalah berkat sinergitas seluruh stakeholder di Jawa Timur. Semua OPD, dukungan Forkopimda Jawa Timur, bupati wali kota, tokoh agama, tokoh masyarakat, kampus, media dan dukungan pelaku dunia usaha serta partisipasi luar biasa seluruh masyarakat Jawa Timur,” kata Gubernur Khofifah usai apel pagi K3 di lapangan bola Prapat Kurung Perak Surabaya, Kamis (12/1/2023).

Lebih lanjut, Khofifah menyebut bahwa capaian membanggakan ini patut disyukuri dan akan menjadi motivasi bagi Jawa Timur untuk menghasilkan program yang lebih baik pada tahun ini. Maka dari itu, dirinya berharap semua elemen dapat memperkuat kinerja dan integritas di masing-masing lingkup tugas.

BACA JUGA : Pakar ITS, Feeder Surabaya Harus Layani Kawasan yang Tidak...

“Tentu tidak mudah untuk bisa mempertahankan apa yang sudah dicapai. Tapi Insya Allah, di tahun 2023 ini semangat kita untuk mengabdi kepada masyarakat bangsa dan negara Insya Allah bertambah kuat,” tuturnya.

“Khusus untuk mekanisme manajemen realisasi anggaran, tahun anggaran 2023 ini kita harap seluruh OPD bisa meningkatkan kecepatan dan kecermatannya agar ekonomi langsung bergerak tancap gas di awal tahun. Pastikan birokrasi kita berdampak positif-produktif pada peningkatan kualitas hidup masyarakat,” pungkasnya.(ris)