KPU Kota Malang Serahkan Hadiah Sayembara Cipta Maskot dan Jingle Pilwali
Diketahui, dalam sosialisasi pemilihan walikota dan wakil walikota Malang 2024, pada Pilkada Serentak 27 November 2024 mendatang, KPU kota Malang menggelar sayembara Cipta Maskot Dan Jingle Pilwali 2024 beberapa waktu lalu.
NUSADAILY.COM – MALANG – M. Eugine Rahmadani menjadi pemenang cipta maskot Pilkada Kota Malang 2024. Sedangkan Hendra Ahmad Hardiyana dan Anggi Mardasatria menjadi peserta terbaik kedua dan ketiga dalam lomba yang digelar KPU Kota Malang.
Pengumuman sekaligus pemberian hadiah kepada pemenang dilakukan Sabtu (8/6/2024) di hotel Aliante, Kota Malang, pukul 12.00 WIB.
Juara harapan satu cipta maskot, jatuh pada gambar maskot karya Tristan Aditya, harapan dua Situr Kuswantoro serta harapan tiga diberikan kepada Barra Mahmud Hamdan.
Pemenang cipta jingle lagu pemilihan walikota dan wakil walikota Malang 2024,juara terbaik 1 dimenangkan oleh Galih Zakaria dengan judul lagu “Ayo Memilih Untuk Kota Malang”, terbaik 2 Alif Fajar Nurhidayat dan terbaik 3 diberikan pada Frank Chandra SA. Juara harapan 1 cipta jingle jatuh pada karya Wina Yohergaindie, harapan 2 Puthut. Para pemenang juara terbaik maupun harapan semuanya menerima piagam penghargaan dan dana pembinaan dari KPU Kota Malang
Diketahui, dalam sosialisasi pemilihan walikota dan wakil walikota Malang 2024, pada Pilkada Serentak 27 November 2024 mendatang, KPU kota Malang menggelar sayembara Cipta Maskot dan Jingle Pilwali 2024 beberapa waktu lalu.
Komisioner KPU kota Malang, M Toyib membuka acara bertajuk Penganugerahan Pemenang Sayembara Cipta Maskot & Jingle Pemilihan Walikota Dan Wakil Kota Malang 2024, Sabtu (8/6/24). “Kegiatan ajang cipta maskot dan jingle Pilkada kota Malang 2024 ini,merupakan salah satu bentuk sosialisasi serta peran aktif masyarakat dalam Pemilihan Kepala Daerah,’’ ungkap M Toyib.
Sosialisasi sendiri dilakukan dengan dua cara yakni secara langsung dan tidak langsung yakni sosialisasi melalui publikasi media massa.
Disisi lain wujud sosialisasi langsung adalah dengan melibatkan peran serta aktif masyarakat dalam tahapan Pilkada, salah satunya dengan menggelar lomba seperti sekarang ini. Jumlah peserta dalam cipta maskot 67 orang dan Jingle 24 orang dengan tim seleksi juri dari orang-orang yang kompeten dibidangnya. ‘’Mereka adalah dosen perguruan tinggi, seniman dan budayawan yang melakukan penilaian serta memilih hasil karya terbaik yang terpilih sebagai pemenang,” terangnya. (lnd/wan)
