KPK Emoh Pusingkan Bantahan Rafael

Penetapan tersangka Rafael Alun oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat dibantah oleh yang bersangkutan. Namun KPK ogah memusingkan bantahan mantan aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo atas penetapan tersangka terhadapnya. Sebab, hampir semua pihak berperkara melakukan hal serupa.

Apr 2, 2023 - 21:52
KPK Emoh Pusingkan Bantahan Rafael

NUSADAILY.COM – JAKARTA – Penetapan tersangka Rafael Alun oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat dibantah oleh yang bersangkutan. Namun KPK ogah memusingkan bantahan mantan aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Rafael Alun Trisambodo atas penetapan tersangka terhadapnya. Sebab, hampir semua pihak berperkara melakukan hal serupa.

 

"Bantahan pihak yang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK merupakan hal biasa karena hampir semuanya juga melakukan hal yang sama," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Minggu, 2 April 2023.

 

Dilansir dari Medcom.id, Ali menjelaskan pihaknya sudah mengantongi bukti kuat atas dugaan penerimaan gratifikasi Rafael. Dia diharap kooperatif menjalani seluruh tahapan penyidikan.

 

 

"Kami mengingatkan tersangka agar kooperatif pada proses-proses penyidikan yang sedang kami lakukan ini," ucap Ali.

 

Rafael Alun Trisambodo bingung dijadikan tersangka gratifikasi oleh KPK. Dia mengklaim semua asetnya tidak bermasalah karena dilaporkan secara resmi.

 

"Saya dapat mengklarifikasi bahwa saya selalu tertib melaporkan SPT-OP dan LHKPN (laporan harta kekayaan penyelenggara negara), tidak pernah menyembunyikan harta, dan siap menjelaskan asal usul setiap aset tetap," kata Rafael melalui keterangan tertulis, Jumat, 30 Maret 2023.

 

Rafael mengeklaim semua pendapatannya halal. Dia juga menyebut selalu menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dengan jujur dan mengubah nilai aset berdasarkan tahun kepemilikan.

 

Dia menyebut tidak ada lonjakan kekayaan berdasarkan laporannya sejak 2012-2022. Isi asetnya pun diklaim tidak jauh berbeda.(*)