Keren! Kabupaten Sumenep Buka Wisata Belajar Membatik Hingga Keris

Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep Mohammad Iksan menyampaikan selain membatik beberapa turis asing juga belajar memahat keris yang biasa dibuat oleh perajin dari Desa Aeng Tong-tong.

Mar 2, 2023 - 01:00
Keren! Kabupaten Sumenep Buka Wisata Belajar Membatik Hingga Keris
Batik Tulis sumenep/ ist

NUSADAILY.COM – SUMENEP - Kabupaten Sumenep menawarkan berbagai aktivitas menarik yang dapat dinikmati wisatawan, salah satunya belajar membatik. Seperti halnya yang dilakukan wisatawan asing asal Detroit, Amerika Serikat, Esmeralda yang asyik belajar membatik ditemani pembatik senior Sumenep Busakih.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep Mohammad Iksan menyampaikan selain membatik beberapa turis asing juga belajar memahat keris yang biasa dibuat oleh perajin dari Desa Aeng Tong-tong.

"Mereka terlihat sangat senang dan tertarik membatik dan belajar membuat ukiran keris dari Desa Aeng Tong-tong. Para turis kagum dan sangat menikmati," kata Iksan dalam keterangan tertulis, Rabu (1/3/2023).

BACA JUGA : Batik Sendang khas Lamongan, Hadir Sejak Abad 15 Masehi

Iksan mengungkapkan total ada 116 turis mancanegara yang berkunjung ke Kabupaten Sumenep, Rabu (1/3). Mereka berasal dari Amerika Serikat, Australia dan beberapa negara Eropa. Para turis, kata Iksan, mengaku kagum pada budaya dan keindahan Kabupaten Sumenep yang mendunia.

Ia pun menambahkan ratusan turis asing yang berkunjung ke Keraton Sumenep disambut dengan alunan suara Saronen, kesenian khas Madura. Mereka juga menikmati makanan khas Sumenep seperti talas, apem dan keripik singkong saronggi.

"Kami sajikan kuliner lokal. Dan mereka senang karena makanan itu belum mereka jumpai sebelumnya," sambungnya, dilansir dari detik.com 

Dalam pantauannya, Iksan menyebut para wisatawan terlihat mengunjungi beberapa tempat, seperti Museum Keraton dan Masjid Jamik. Mereka juga membeli produk kerajinan tangan, seperti batik di Mall UMKM.

"Para wisman berkunjung ke Sumenep sekitar dua jam. Terhitung dari pukul 09.00-11 WIB," ungkapnya

Iksan mengatakan dirinya mengenalkan beragam kekayaan yang dimiliki Sumenep, termasuk kerajinan tangan batik di Mall UMKM.

Menurutnya, dengan kedatangan wisman tersebut menandakan Kabupaten Sumenep sudah siap dikunjungi. Dirinya pun optimistis akan lebih banyak turis yang kembali mengunjungi Sumenep ke depannya.

Ia pun berharap kunjungan wisatawan ini mampu mendongkrak perekonomian Kabupaten Sumenep. (ros)