Keluarga Kerajaan Dituntut Minta Maaf ke Meghan Markle?

Pangeran Harry kembali membuat pengakuan mengejutkan mengenai keluarga kerajaan melalui buku memoar Spare. Semua dilakukan untuk mengklarifikasi berita-berita miring yang beredar tentangnya dan sang istri, Meghan Markle, juga menuntut permintaan maaf dari istana.

Jan 16, 2023 - 06:00
Keluarga Kerajaan Dituntut Minta Maaf ke Meghan Markle?
Pangeran Harry dan Meghan Markle (Antara/Reuters)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Pangeran Harry kembali membuat pengakuan mengejutkan mengenai keluarga kerajaan melalui buku memoar Spare. Semua dilakukan untuk mengklarifikasi berita-berita miring yang beredar tentangnya dan sang istri, Meghan Markle, juga menuntut permintaan maaf dari istana.

Hal tersebut disampaikan oleh Pangeran Harry saat diwawancara oleh The Telegraph belum lama ini. Ia berharap para keluarga kerajaan bersedia meminta maaf kepada Meghan Markle.

"Kalian semua tahu apa yang kalian perbuat, dan aku sekarang tahu kenapa kalian berbuat seperti itu," ungkap Pangeran Harry.

"Kalian sudah ketahuan. Jadi minta maaflah," lanjutnya.

Pangeran Harry tidak menjelaskan secara detail di bagian mana keluarga kerajaan harus meminta maaf kepada Meghan Markle. Namun dia menyebut semua tidak seharusnya terjadi jika pihak istana mau mendengarnya.

"Semua ini bisa dihindari. Tapi mereka tidak bisa menahan diri," tambah Pangeran Harry.

Dalam buku memoar Spare, Pangeran Harry menuding keluarga kerajaan dengan sengaja menyebarkan berita bohong mengenai Meghan Markle. Sehingga, melalui buku ini, bungsu dari Raja Charles itu merasa bertanggung jawab untuk mengungkap yang sebenarnya ke publik, terlebih karena Pangeran William dan Kate Middleton punya ank yang mungkin akan bernasib sama dengannya.

"Aku masih merasa bertanggung jawab karena tahu kalau dari tiga anak (William dan Kate), setidaknya ada satu orang yang akan berakhir sepertiku, si cadangan. Hal ini menyakitkan, dan membuatku khawatir," ujarnya.

Lebih lanjut, Pangeran Harry menyebut masih banyak yang ingin dia ungkap mengenai keluarga kerajaan. Namun, ia memilih untuk memotong sejumlah bagian agar tidak dimusuhi oleh kakak dan ayahnya.

"Draf pertama sangat berbeda. Awalnya terdiri dari 800 halaman, tapi dikurangi menjadi 400. Seharusnya bisa dibagi menjadi 2 buku. Tapi sejumlah hal buruk tidak jadi dimasukkan," jelas Pangeran Harry.

"Ada hal-hal yang terjadi, khususnya antara aku dan kakakku, juga soal aku dan ayahku yang aku tidak ingin dunia mengetahuinya. Karena aku tidak yakin mereka akan memaafkanku," pungkasnya.(eky)