Kelainan Seks Wanita Jambi Lakukan Pelecehan ke 17 Anak, Ini Kata dr Boyke

Kasus pelecehan yang dilakukan oleh seorang ibu muda berinisial NT (25) di Jambi menjadi perhatian yang begitu masif. Pemilik rental Playstation (PS) ini diduga melakukan pelecehan pada 17 anak di bawah umur yang menjadi pelangga rental PS.

Feb 12, 2023 - 12:00
Kelainan Seks Wanita Jambi Lakukan Pelecehan ke 17 Anak, Ini Kata dr Boyke
Wanita Jambi melakukan pelecehan seks kepada 17 anak. (Foto: Dimas Sanjaya)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Kasus pelecehan yang dilakukan oleh seorang ibu muda berinisial NT (25) di Jambi menjadi perhatian yang begitu masif. Pemilik rental Playstation (PS) ini diduga melakukan pelecehan pada 17 anak di bawah umur yang menjadi pelangga rental PS.

Hal itu terungkap saat para orang tua korban melapor ke polisi karena tak terima anaknya menjadi korban pelecehan. NT diketahui kerap menjalani aksinya dengan memaksa korban untuk menyentuh daerah intimnya.

Tak hanya itu saja, pelaku juga kerap 'mencekoki' tontonan film dewasa pada korban-korbannya yang masih di bawah umur.

Pakar seks dr Boyke Dian Nugraha angkat suara dengan kasus yang terjadi di Jambi tersebut. dr Boyke mengatakan jika pelaku memiliki indikasi kelainan seksual pedofilia. Kelainan ini bisa terjadi karena adanya beberapa faktor.

"Pedofil wanita, menyukai hubungan seks dengan anak-anak. Penyebabnya bisa faktor biologis (hormon dan gen), proses kehamilan dan persalinan, hingga pola asuh saat anak-anak dan faktor lingkungan," ucap dr Boyke saat dihubungi detikcom, Senin (6/2/2023).

dr Boyke juga mengatakan bahwa stres dan beragam masalah kesehatan yang dialami seorang ibu hamil dapat meningkatkan potensi wanita untuk miliki kelainan seksual pedofilia.

"Stres saat hamil atau persalinan yang sulit. Harus vakum misalnya, gawat janin, asfiksia atau kurang oksigen dan lain-lain," kata dr Boyke.

Tak hanya itu saja, trauma yang dialami di masa kecil pun juga dapat berpengaruh besar untuk menyebabkan seorang alami kelainan seksual pedofilia.

"Waktu kecil wanita itu sering dilecehkan, dibanding-bandingkan, mengalami KDRT atau kehidupan orang tuanya tidak harmonis dan lain-lain," sambungnya.

Adapun soal ciri-ciri pengidap pedofilia, dr Boyke mengatakan jika orang yang mengalami kelainan seksual pedofilia tak memiliki ciri tertentu. Bahkan orang yang mengalaminya malah cenderung baik pada orang-orang.

"Nggak ada ciri-cirinya yang khas. Bahkan tampak si wanita itu baik banget," ujar dr Boyke.

Lebih lanjut dr Boyke berharap, jika anak-anak juga bisa diberikan pendidikan seksual sejak dini. Hal ini untuk menghindari aksi nekat pengidap pedofilia yang kerap memanfaatkan kepolosan dan ketidaktahuan anak kecil.

"Anak-anak harus diberikan pendidikan seks supaya ketidaktahuannya tidak dimanfaatkan oleh para pedofil," pungkasnya.(eky)