Jokowi Ingatkan Capres-Cawapres Jangan Politisasi Agama di Pemilu 2024

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan para calon presiden dan calon wakil presiden agar menjaga situasi politik tetap kondusif. Jokowi berharap kondisi nasional tidak terlalu panas akibat Pemilu 2024.

Nov 26, 2022 - 17:53

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan para calon presiden dan calon wakil presiden agar menjaga situasi politik tetap kondusif. Jokowi berharap kondisi nasional tidak terlalu panas akibat Pemilu 2024.

"Inilah yang sekali lagi saya ingatkan kepada capres dan cawapres. Untuk membawa suasana politik kita menuju 2024 itu betul-betul paling banter anget dikit, syukur bisa adem," kata Jokowi saat menyampaikan sambutan di Munas Hipmi di Solo seperti disiarkan akun YouTube Setpres, Senin (21/11/2022).

BACA JUGA: Soal Dendam Antara Jokowi dan Paloh, Willy Aditya: Seharusnya Bang Panda Ngademkan Suasana

Jokowi mempersilakan agar para kandidat untuk berdebat gagasan. Namun dia mewanti-wanti agar tak ada politisasi agama di Pemilu 2024.

"Debat silakan, debat gagasan, debat ide, membawa negara ini lebih baik silakan. Tapi jangan sampai panas, apalagi membawa politik politik SARA, tidak, jangan. Politisasi agama, tidak, jangan. Setuju? Politisasi agama, jangan," ujar Jokowi.

BACA JUGA: Anies Bicara Blak-blakan soal Pertemuannya dengan Gibran

Jokowi menuturkan bangsa Indonesia sudah merasakan dampak dari politisasi agama yang berlarut-larut. Menurut Jokowi, politisasi agama akan sangat berbahaya bagi keutuhan bangsa.

"Kita sudah merasakan dan itu terbawa lama. Hindari ini. Lakukan politik politik gagasan, politik politik ide, tapi jangan masuk ke politik SARA, politisasi agama, politik identitas, jangan. Sangat berbahaya bagi negara sebesar Indonesia yang sangat beragam," ujar Jokowi.(eky)