Jelang Idul Adha, Permintaan Hewan Qurban di Kabupaten Madiun Naik Hingga 30 Persen
NUSADAILY.COM - MADIUN - Idul Adha kurang tiga pekan lagi, namun kesibukan jual beli hewan kurban pada sejumlah pasar hewan sudah terlihat ramai. Seperti di Pasar Muneng, Kecamatan Pilangkenceng, Kabupaten Madiun ini pada Rabu (07/06/2023) pagi.
Hari Raya Idul Adha jatuh pada hari Kamis 29 Juni 2023 mendatang, sejumlah penjual berlomba lomba menawarkan dagangannya kepada para pembeli. Salah satu penjual kambing bernama Sartono, mengaku bersyukur, jumlah permintaan hewan qurban mengalami kenaikan hingga 30 persen musim ini.
"Tahun lalu tidak sampai segitu. Ini banyak yang memesan. Bahkan ada yang sudah pesan lalu titip ke saya untuk diambil pas Hari Raya Qurban nanti," katanya.
Untuk harga kambing, lanjut Sartono, ukuran besar dijualnya mulai Rp 3,5 juta sampai dengan Rp 3,8 juta. Sedangkan kambing kecil dari Rp 2,5 juta hingga Rp 2,7 juta.
"Sehari saya bisa laku 2 hingga 5 ekor. Belum kalau hari pasaran lebih dari itu. Sedang untuk kesehatan, saya kasih jamu kunyit, temu ireng, buat nafsu makan kambing," jelasnya.
Sementara itu menurut penjual sapi bernama Sukir, penjualan hewan qurban sapi juga alami kenaikan. Siap qurban dijualnya mulai dari Rp 20 juta hingga Rp 30 juta.
"Sapi sedang dari Rp 18,5 juta sampai Rp 20 juta keatas. Rata rata umurnya 4 sampai 5 tahun lebih. Alhamdulillah permintaan naik dan banyak yang pesan ya," ungkap Sukir.
Pengalaman Sukir, permintaan hewan qurban biasanya akan naik mendekati hari H. Untuk menjaga kesehatan hewan ternak mereka jug mengaku memiliki resep tersendiri agar hewan hewan qurban nya tidak terserang penyakit.
"Saya jaga kesehatan hewan sapi ini dengan memastikan kebersihan kandang, disamping itu juga minum jamu," Sukir memungkasi. (*/nto).
