Jawa Timur Basis Potensial bagi Demokrat Meningkatkan Elektabilitas
Jumlah pemilik suara pemilu di Jawa Timur diperkirakan mencapai 40 juta pemilih. Tak heran, jika provinsi yang memiliki 38 kabupaten/kota ini cukup menggoda bagi elite politik untuk menaikkan elektabilitas parpol.
NUSADAILY.COM–KOTA BATU– Jumlah pemilik suara pemilu di Jawa Timur diperkirakan mencapai 40 juta pemilih. Tak heran, jika provinsi yang memiliki 38 kabupaten/kota ini cukup menggoda bagi elite politik untuk menaikkan elektabilitas parpol. Dengan jumlah pemilih yang besar, Jawa Timur pun menjadi barometer geopolitik nasional.
Ketua Umum DPP Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan, Jawa Timur menjadi basis potensial melipatgandakan perolehan suara menyongsong Pemilu 2024. Sehingga, ia menekankan agar pengurus mulai tingkat DPD Demokrat Jatim hingga DPC Demokrat kabupaten/kota menjadi mesin mendongkrak elektabilitas partai. Secara nasional, Partai Demokrat menargetkan perolehan suara 15.
"Saya berharap pengurus partai masuk ke semua elemen masyarakat. Peningkatan 0,5 persen, apalagi nambah 1-2 persen suara di Jatim, bisa mendongkrak suara tingkat nasional," ujar AHY usai melantik pengurus DPC Demokrat 38 kabupaten/kota se Jatim di Kota Batu (Minggu, 13/11).
Menurutnya, di Jawa Timur didominasi pemilih generasi muda yang mencapai 60 persen dari total pemilih. Hal itu menjadi peluang sekaligus tantangan. Di satu sisi, ada peluang karena pemilih generasi muda tidak terafiliasi dengan parpol tertentu. Di satu sisi, ada tantangan karena mereka merupakan pemilih rasional yang tentunya perlu diiringi pula pola komunikasi yang kreatif memikat simpati mereka.
"Maka dibutuhkan pula strategi komunikasi yang kontemporer. Jangan salah membaca pola komunikasi dan pendekatan. Sehingga dibutuhkan kader-kader muda membangun suatu narasi mewakili suara generasi muda. Meliputi UKMM, transformasi digital, pembukaan lapangan kerja dan isu demokrasi dan keadilan," papar mantan perwira militer itu.
Lebih lanjut, AHY mengatakan, pelantikan serentak DPC Demokrat se Jatim di Kota Batu merupakan langkah membangun konsolidasi dan kekuatan mesin partai di Jatim. Terlebih menghadapi politik elektoral 2024. Dari segi elektabilitas, Partai Demokrat menunjukkan trend positif, baik di level pusat maupun tingkat Jawa Timur.
"Jangan cepat puas dan jangan lengah namun tetap percaya diri. Karena apapun dapat terjadi dalam dinamika politik. Tetap rendah hati untuk menarik simpati rakyat. Simpati dibangun dengan hati dan perasaan. Saya harap trend positif elektabilitas bisa ditingkatkan," ujar AHY.
Ia menambahkan, segala upaya dilakukan untuk menguatkan sel-sel partai. Salah satu kaderisasi dengan menyiapkan caleg-caleg muda unggulan. Sehingga partainya makin solid dalam menghadapi tantangan zaman. Selain itu, agar misi yang diusung Koalisi Perubahan membawa perubahan Indonesia ke arah yang lebih baik dapat terwujud. Koalisi Perubahan dibangun dari poros kekuatan tiga partai, yakni Nasdem-Demokrat dan PKS.
"Poros ini ingin menang, bukan ingin berkuasa, tapi ingin membawa perubahan lebih baik bagi rakyat. Kapalnya, nakhodanya harus kuat memperjuangkan perubahan lebih baik. Didukung pula semua elemen masyarakat," tegas AHY. (oer)
