INILAH HIMBAUAN KIAI MARZUKI; “Menangkan Mas Iin, Insyaallah Membawa Kemaslahatan”
“Masyarakat harus dibuat riang gembira menyambut Pilkada Sidoarjo. Untuk itu jangan ada yang menjelek-jelekan Paslon karena black campaign itu banyak mudharatnya.,” kata Cak Choiri, tokoh NU Sidoarjo.
NUSADAILY – SIDOARJO ; Dukungan terhadap pasangan calon Achmad Amir Aslichin bersama Edy Widodo (SAE) terus mengalir, termasuk dari kalangan ulama. Kali ini Dr KH Marzuki Mustamar memberikan pesan khusus untuk memenangkan SAE pada kontestasi Pilkada 2024.
Hal itu disampaikan Kiai Marzuki di sela-sela menghadiri kegiatan Majelis Pecinta Sholawat Nariyah (Pesona) di Tanggulangin, pada Rabu (11/9) siang tadi. Ikut hadir Mas Iin, sapaan Cabup PKB ini bersama beberapa tokoh NU dan pengurus PKB serta ibu –ibu muslimat.
Berikut bunyi pesan Pimpinan Pondok Pesantren Sabiilul Rosyad, Kota Malang yang videonya sempat viral di media sosial. “Bolo-bolo Sidoarjo, santri, alumni dan jemaah-jemaah, apapun yang terjadi, proses apapun yang nggak tahu, namun pada akhirnya yang direkom diputuskan oleh PKB adalah Mas Iin, maka mari tetap disiplin berorganisasi, disiplin berpartai suara jangan sampai bocor,” ucapnya.
Kiai Marzuki mengimbau bahwa suara PKB tetap solid mendukung Mas lin. “Syukur-syukur ada tambahan satu dua dari sanak famili diajak ke sini juga (Mas Iin). Insya Allah yang menang yang diusung PKB, manfaat maslahatnya lebih banyak,” ujarnya.
Sebelumnya, Kiai Marzuki Mustamar menegaskan Mas Iin merupakan kader NU yang diberangkatkan PKB yang tentunya sudah pasti memiliki semua kriteria seorang pemimpin yang diinginkan masyarakat Sidoarjo. “Insya Allah kalau kader PKB yang jadi, banyak membawa manfaat dan kemaslahatan bagi masyarakat,” ujarnya.
Sebelumnya, paslon SAE ini juga mendapat dukungan dari KH. Agoes Ali Masyuri, pengasuh Ponpes progresif Bumi Sholawat Tulangan. Bahkan tidak hanya mendukung, Gus Ali,--sapaan kiai sepuh kharismatik ini terang-terangan akan ikut cawe-cawe untuk kemenangan SAE.
Dukungan Kiai Marzuki maupun Gus Ali tentunya semakin melempengkan laju Paslon SAE untuk memenangkan kontestasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati yang dihelat 27 Nopember mendatang. Bahkan sikap ini dipastkan diikuti kalangan ulama lainnya,--apakah dari nahdliyin maupun Muhammadiyah. Begitu juga kekuatan dari komponen masyarakat lainnya.
Mengingat, dalam Pilkada ini Paslon SAE selain diberangkatan PKB, juga diusung PDIP, PAN, Nasdem, PKS dan PPP dengan kekuatan politik 34 kursi di parlemen. Selain itu juga ada beberapa partai non parlemen, seperti PBB, PSI dan Partai Ummat.
Cak Choiri, tokoh NU Sidoarjo.
Sementara itu, Muhammad Choiri, tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Sidoarjo mengatakan adanya dukungan sekaligus imbauan Kiai Marzuki untuk memenangkan Mas Iin, itu bagus-bagus saja. Mengingat, Mas Iin adalah Cabup yang diusung PKB. “Ya, apik apik ae. Imbauan dari Kiai Marzuki untuk memenangkan Mas Iin karena diusung PKB,” ujarnya. “Sedangkan paslon satunya diusung Gerindra,” tambahnya.
Lebih lanjut, Cak Choiri mengatakan yang paling penting dalam konteks menghadapi pemilihan bupati dan wakil bupati Sidoarjo ini, masyarakat Sidoarjo telah menyambutnya dengan riang gembira. Ini bisa terwujud apabila masing-masing kubu dari Paslon,--apakah kubu SAE maupun BAIK tidak saling menjatuhkan.
“Black campaign atau kampanye yang menjelek-jelekan lawan, saya kira sudah tidak efektif lagi. Justru kalau itu yang dilakukan tidak membuat masyarakat simpati, sebaliknya malah antipati,” katanya. “Saya yakin masyarakat sudah dewasa, dan mampu berpikir jernih memilih pemimpinnya,” tambahnya. (*/Cak Ful)