Heilongjiang Perluas Lahan Kedelai Untuk Kurangi Ketergantungan Impor
Tahun ini, Heilongjiang akan memperluas penanaman kedelai lebih dari 10 juta mu. Para ahli memperkirakan bahwa tugas perluasan produksi sebesar 22 juta mu harus dipenuhi. Sementara itu, menurut perkiraan saat ini, total output nasional bisa mencapai 19,48 juta ton.
NUSADAILY.COM-HEILONGJIANG- Tahun ini, Heilongjiang akan memperluas penanaman kedelai lebih dari 10 juta mu. Para ahli memperkirakan bahwa tugas perluasan produksi sebesar 22 juta mu harus dipenuhi. Sementara itu, menurut perkiraan saat ini, total output nasional bisa mencapai 19,48 juta ton.
BACA JUGA: Ngeri! Perang Bandar dan Pengedar Narkoba di Bar Meksiko...
Melansir new.qq.com, Penyebab peningkatan produksi yang cukup besar adalah karena di satu sisi, berbagai program dan peraturan yang kondusif untuk meningkatkan produksi kedelai telah diusulkan dalam beberapa tahun terakhir.
Sejak awal tahun 2019, Kementerian Pertanian dan Pedesaan mengeluarkan "Rencana Pelaksanaan Rencana Revitalisasi Kedelai" dan mengusulkan perluasan areal tanam kedelai di wilayah Timur Laut, Huanghuaihai dan Barat Daya juta, dan hasilnya akan mencapai 19,6 juta ton, yang merupakan langkah efektif untuk meningkatkan hasil kedelai.
Perluasan penanaman kedelai telah membawa banyak dampak yang menguntungkan. Sebagai tanaman pangan terbesar keempat setelah beras, jagung, dan gandum, peningkatan produksi dapat lebih memenuhi permintaan pangan yang kuat.
BACA JUGA: Surya Paloh: Jika Suara NasDem Anjlok di 2024 ‘Nakhodanya Out’
Dengan adanya peningkatan jumlah penanaman dan produksi kedeli dalam negeri, impor kedelai China berada pada tren yang menurun. (mdr2/lna)
