Heboh! Bule Dikejar Petugas Gegara Bawa Kabur Troli Bandara Batam
Kelakuan bule nyeleneh kembali terjadi di tanah air. Kali ini seorang turis viral karena bawa kabur troli bandara Batam.
NUSADAILY.COM – BATAM - Kelakuan bule nyeleneh kembali terjadi di tanah air. Kali ini seorang turis viral karena bawa kabur troli bandara Batam.
Dari video viral yang beredar di media sosial, terlihat seorang pria asing yang mendorong troli bandara di area taman Bandara Hang Nadim Batam.
Divideokan oleh sopir taksi online, turis terlihat kerepotan saat membawa troli bandara. Kopernya jatuh ke tanah, sopir taksi membantunya mengangkat koper ke seberang jalan.
Mirip dengan Bandara Halim Perdanakusuma, Bandara Internasional Hang Nadim tidak memperbolehkan angkutan taksi online untuk masuk ke kawasan bandara.
Lihat postingan ini di Instagram
Tapi bukan cuma itu yang jadi permasalahannya, kelakuan turis inilah penyebab utamanya. Dalam peraturan Bandara Hang Nadim, penumpang tak boleh membawa troli keluar dari bandara, apalagi sampai ke area pintu keluar.
Saat tengah sibuk mengangkat barang bawaan diduga WNA tersebut ke mobil taksi online, mobil patroli Avsec Bandara tiba di lokasi tersebut. Troli Bandara yang dibawa bule tersebut kemudian diangkut ke mobil Patroli Avsec dengan dibantu warga yang berada di lokasi tersebut.
Menurut pernyataan Aidil, PST Legal Bandara Internasional Hang Nadim, turis ini terekam CCTV membawa kabur troli keluar bandara.
"Penumpang secara diam diam menuju parkir area dengan troli dan menurut pantauan CCTV ternyata penumpang keluar bandara sehingga dikejar oleh petugas," ungkapnya pada detikTravel.
Setelah melakukan mediasi, si turis mengaku tidak mengetahui tentang kebijakan taksi online yang berlaku di sana. Pihak bandara pun akan mencoba untuk mengevaluasi hal tersebut.
"Kebijakan transportasi pemadu moda ini sedang dalam evaluasi bersama dan akan menjadi agenda dengan pihak otoritas perhubungan darat dan stakeholder lainnya termasuk pengelola taxi baik yang ada maupun yang online untuk mencari solusi terbaik bagi seluruh pihak terutama dengan mengedepankan layanan kepada pelanggan dengan memperhatikan perkembangan dan kebutuhan pasar secara menyeluruh," ungkapnya.
Saat ini turis dan pihak bandara sudah menyelesaikan masalah ini. "Secara umum bahwa komunikasi dengan penumpang (turis) dilakukan petugas dengan baik dan diselesaikan dengan baik-baik. Ini menjadi bahan evaluasi management dalam pengelolaan troli dan pelayanan agar lebih baik," tuturnya.(eky)
