MAGETAN – Mobil masuk jurang Jalan Tembus Sarangan, korban histeris, Jumat (30/10/2020). Sebab dalam tragedi itu ada korban meninggal dunia. Proses evakuasi berjalan cepat karena pengendara yang melintas, turun membantu.
BACA JUGA: Rombongan Wisatawan Asal Cepu Masuk Jurang Telaga Sarangan, Ini Foto-Fotonya
BACA JUGA: Ada Korban Tewas Mobil Masuk Jurang Jalan Tembus Sarangan
BACA JUGA: Kecelakaan Tikungan Mojosemi, Sopir Diduga Kurang Konsentrasi
Yang membuat pengguna jalan tembus Sarangan ikut terpukul adalah karena ada anak kecil dalam tragedi itu. Mereka diangkat dan dibawa ke pinggir jalan untuk ditenangkan. Butuh waktu untuk mengangkat para korban dari dasar jurang.
Disampaikan saksi Maghfur yang turut menolong para korban, kepada nusadaily.com rombongan mobil Elf nomor polisi AE 7051 warna putih yang berisi sekitar berisi 15 orang di jalan tembus Sarangan.
Rombongan bergerak dari arah Jawa Tengah hendak menuju Sarangan melalui jalan tembus Sarangan. Namun mobil justru masuk jurang Jalan Tembus Sarangan
“Namun di jalan turunan menikung mobil tersebut ke kanan dan masuk jurang,” terangnya di lokasi jalan tembus Sarangan.
Mobil itu diduga tidak menguasai jalan tembus Sarangan. Sehingga masuk jurang di jalan tembus Sarangan – Cemoro Sewu tepatnya di atas Lawu Green Forest (LGF) atas Mojosemi Forest Park Magetan Jawa Timur.
Mobil Sempat Tabrak Pohon di Jalan Tembus Sarangan
Lebih lanjut kata Maghfur, sebelumnya mobil Elf sempat menabrak pohon sebelum masuk jurang dan kemudian terbalik. Beruntung banyak penguna jalan tembus Sarangan saat itu segera menolong para korban. Sebanyak 8 orang luka parah langsung dilarikan ke puskesmas Plaosan. Dua di antaranya anak-anak.
“Satu orang meninggal dunia di tempat akibat tergencet body mobil, namun penumpang atau sopir saya tidak tahu, ” pungkasnya di jalan tembus Sarangan.
Kanit Lakalantas Polres Magetan Ipda Agus Riyanto dikonfrmasi membenarkan peristiwa laka rombongan wisatawan di jalan tembus Sarangan tersebut, namun belum bisa memberikan keterangan secara resmi karena masih melakukan evakuasi dan pendataan.
“Tunggu masih evakuasi dan di data,” ucapnya terkait kecelakaan jalan tembus Sarangan.
Diketahui jalan tembus Sarangan – Cemoro Sewu tersebut tercatat sudah puluhan kali, terutama pada seputar rolling barrier yang dipasang.(nto/cak)