Guru SD Swasta Yapsi Dua Tahun tidak Digaji
Seorang guru bidang studi keterampilan merangkap instruktur pramuka di SD Swasta YAPSI Gedung Johor kecamatan Medan Johor, Kota Medan Sumatera Utara (Sumut) mengaku sudah 2 tahun tidak menerima gaji.
NUSADAILY.COM-MEDAN-Seorang guru bidang studi keterampilan merangkap instruktur pramuka di SD Swasta YAPSI Gedung Johor kecamatan Medan Johor, Kota Medan Sumatera Utara (Sumut) mengaku sudah 2 tahun tidak menerima gaji.
Adalah Habib sang guru yang mengaku kecewa atas tindakan pihak yayasan yang tidak memberikan haknya. "Dua tahun saya sudah tidak menerima gaji. Katanya saya harus bersabar. Nanti bakal dikasi," ungkap Habib kepada Nusadaily.com, Rabu (5/4/2023).
Sebagai guru bidang studi keterampilan dan instruktur pramuka, menurut pria berkulit gelap ini, setiap bulannya dia cuma digaji Rp 400 ribu per bulan.
"Saya pun baru gajian kalau dana BOS sudah cair. Kalau gak cair, saya gak gajian, bang," keluhnya.
Masih menurut Habib, untuk menafkahi isteri dan anak anaknya, dia pun mengajar di sekolah lain, di antaranya sekolah yang ada di lingkungan Panti Asuhan Al Wasliyah Gedung Johor.
"Alhamdulillah di sini saya menerima gaji Rp 1,1 juta per bulan," pungkasnya sembari mengucapkan terima kasih kepada pimpinan yayasan.
Sayangnya pihak sekolah SD Swasta Yapsi belum bisa dikonfirmasi terkait pengakuan Habib yang sudah 2 tahun tidak menerima gaji.(mar)
