Guanxi Honey Pomelo: "Ksatria di Antara Buah-buahan" Berkeliling Dunia

Aromanya luar biasa, Fujian, yang terletak di pantai tenggara Cina, adalah kaya akan berbagai buah karena iklim muson laut subtropis yang hangat dan lembab. Di antara semua buah, "Minzaji" pada akhir Dinasti Qing memuji jeruk bali madu Pinghe Guanxi sebagai "ksatria".

Nov 26, 2022 - 18:05

NUSADAILY.COM - GUANXI - Aromanya luar biasa, Fujian, yang terletak di pantai tenggara Cina, adalah kaya akan berbagai buah karena iklim muson laut subtropis yang hangat dan lembab. Di antara semua buah, "Minzaji" pada akhir Dinasti Qing memuji jeruk bali madu Pinghe Guanxi sebagai "ksatria".

Melansir chinanews.com, Dibandingkan dengan buah Fujian yang terkenal seperti leci dan Fuju, jeruk bali madu Guanxi warnanya tidak begitu cerah, tetapi ukurannya besar, penuh aroma dan rasanya enak

Buahnya besar dan tipis, dagingnya tanpa biji, berair dan lembut, manis dan sedikit asam. Jeruk bali madu Guanxi, yang "berair dalam satu tegukan", dinamai setelah diproduksi di Cekungan Sungai Guanxi di Kabupaten Pinghe .

Kabupaten Pinghe telah menanam jeruk bali madu Guanxi setidaknya selama periode Jiajing dari Dinasti Ming, dengan sejarah lebih dari 500 tahun.

Pada Dinasti Qing, jeruk bali madu Guanxi disebut "Pinghe melempar", dan memasuki taman bagian dalam istana kekaisaran selama periode Xianfeng sebagai penghargaan.

Sejarah penanaman yang panjang membuat Pinghe dikenal sebagai "kampung halaman pomelo di dunia dan ibu kota pomelo di China".

Tahun lalu, Kabupaten Pinghe memperkenalkan lini produksi penyortiran cerdas digital dan menetapkan basis standar buah segar, yang dapat mengklasifikasikan pomelo secara akurat berdasarkan indikator seperti kandungan gula, ukuran, berat, dan cacat.

Sejak menjadi buah jeruk pertama di China yang memasuki pasar UE pada tahun 2003, Guanxi Pomelo telah diekspor ke lebih dari 40 negara dan wilayah, dan "Peace Knight" telah berkeliling dunia.(mdr3/lal)