Gelisah Warga yang Beraktifitas Akan Ancaman Cuaca Buruk di Jakarta

Zulafri (36) seorang pedagang mi ayam di kawasan Sudirman menceritakan ketakutannya akan ancaman cuaca ekstrem lebih tertuju kepada anak dan istrinya. Ia memiliki dua anak laki-laki yang masih kecil.

Dec 28, 2022 - 23:03
Gelisah Warga yang Beraktifitas Akan Ancaman Cuaca Buruk di Jakarta
Ilustrasi. Sejumlah warga gelisah dengan adanya ancaman cuaca buruk yang diperkirakan akan terjadi di Jakarta dan sekitarnya.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Masyarakat yang beraktifitas di kawasan Jakarta mengaku khawatir akan ancaman cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi di Ibu Kota hari ini, Rabu (28/12).

Zulafri (36) seorang pedagang mi ayam di kawasan Sudirman menceritakan ketakutannya akan ancaman cuaca ekstrem lebih tertuju kepada anak dan istrinya. Ia memiliki dua anak laki-laki yang masih kecil.

"Takut sih pasti ada, karena lebih mikirin keluarga saya," ujar Zulafri kepada CNNIndonesia.com, Rabu (28/12).

Ketakutannya itu lebih terhadap dampak yang disebabkan oleh cuaca ekstrem. Seperti pohon tumbang hingga rumah ambruk. Ia tinggal di Jalan Swadaya, Manggarai, Jakarta Selatan.

BACA JUGA : Duh! 49 Rumah dan 27 Perahu Nelayan Rusak Akibat Cuaca...

"Ya namanya rumah di perkampungan kan yang namanya pohon, tembok, takut kenain dia (keluarga) kan," kata dia.

Ia mengaku telah mengetahui informasi soal potensi cuaca ekstrem tersebut melalui pemberitaan. Sebagai antisipasinya, ia telah menyiapkan terpal dan jas hujan apabila hujan deras mengguyur Jakarta.

Putra (21) seorang pegawai bank yang bekerja di kawasan Sudirman juga menyebut rasa takut merundung dirinya. Terlebih ia bekerja di kawasan gedung-gedung tinggi. Tetapi, karena tuntutan pekerjaan ia pun harus tetap datang ke kantor.

"Karena kerja di gedung tinggi seperti ini. Rasa takut pasti ada ya, cuma karena tuntutan pekerjaan kita tetap jalanin," kata Putra.

Ia pun menuturkan, sehari-hari dirinya menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) untuk menuju ke kantor dan jika sewaktu-waktu hujan turun, ia juga telah menyiapkan jas hujan.

BACA JUGA : Cuaca Buruk! Pesawat Komersial Jatuh ke Danau Victoria...

Kegundahan itu juga terjadi pada Gita (23) seorang karyawan swasta, ia mengaku takut terjebak dan tidak bisa pulang ke rumah jika cuaca ekstrem betul-betul menerjang Jakarta hari ini.

"Kalau takut iya, karena takutnya enggak bisa pulang terjebak di mana-mana dan takut transportasi umum enggak jalan," ujar dia.

Sebelumnya, sempat disebutkan ada potensi badai dahsyat di kawasan Jabodetabek yang terjadi pada hari ini. Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi menyerukan perusahaan agar menerapkan kebijakan bekerja dari rumah (work from home/WFH) bagi para karyawan.

Namun, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi DKI Jakarta mengalami kondisi mulai dari cerah berawan hingga hujan sedang pada Rabu ini.(lal)