Erick Thohir Beberkan Cara Milenial Agar Segera Punya Rumah

Menteri BUMN Erick Thohir tengah mendorong sistem baru sehingga milenial mudah punya rumah. Hal tersebut disampaikan Erick ketika ditanya soal integrasi PT Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara (BTN) atau BTN Syariah.

May 5, 2023 - 05:00
Erick Thohir Beberkan Cara Milenial Agar Segera Punya Rumah
Ilustrasi (Shutterstock)

NUSADAILY.COM – JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir tengah mendorong sistem baru sehingga milenial mudah punya rumah. Hal tersebut disampaikan Erick ketika ditanya soal integrasi PT Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan Unit Usaha Syariah PT Bank Tabungan Negara (BTN) atau BTN Syariah.

Erick mengatakan, integrasi antara BSI dan BTN Syariah akan final pada akhir tahun ini. Dengan integrasi ini milenial memiliki pilihan kredit pemilikan rumah (KPR).

Erick menjelaskan salah satu kunci dalam penyediaan rumah khususnya milenial adalah pendanaan yang cukup. Hal itu agar terjadi pembiayaan (mortgage) perumahan yang sesuai.

"Bahkan kita sudah mendorong konsep baru, rent to own. Bayangin tuh belum ada tuh sewa menjadi cicilan. Setelah 6 bulan sewa, ini dibilang anak mudanya serius, nah itu jadi cicilan. Di negara lain kayaknya agak jarang tuh," terang Erick di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu (3/5/2023).

Akses terhadap pembiayaan ini penting. Apalagi, Erick menyebut sebanyak 81 juta milenial belum punya rumah.

"Karena itu terobosan-terobosan dengan BTN ini sebagai mortgage bank penting dari segi pendanaan," kata Erick.

Namun, itu saja tidak cukup. Erick bilang, penyediaan hunian juga penting. Oleh karena itu, ia mendorong sinergi antara PT KAI (Persero), BTN, Perumnas dan BUMN Karya.

"Itu membuat terobosan, sebuah lingkungan apartemen yang affordable, yang terjangkau, ada subsidi silang seperti di 7 proyek yang sudah jadi," ujar Ketua Umum PSSI itu.

Erick menambahkan kinerja BSI semakin lama semakin baik. Menurutnya, itu menunjukkan jika penggabungan bank syariah terbukti memberikan dampak.

Namun, dia mengatakan, pihaknya tetap mendorong BSI mencari mitra, salah satunya untuk mendapatkan pendanaan yang murah.

"Karena ini juga public company kita tetap mencari strategic partner. Salah satunya untuk mendapat funding lebih murah dan mungkin membuka footprint kita banyak ke negara lain," katanya.

"Salah satunya kita lagi cari strategic partner tapi kalau ditanya sudah ada deal, belum, kita lagi mencari," sambungnya.(eky)