Duh! Tabrakan Maut Terjadi di Ragunan, Pengemudi Mobil Anak Karo Ops Polda NTB

Dalam insiden kecelakaan yang terjadi pada 12 Maret lalu itu, seorang pemotor yang merupakan pelajar SMA berinisial S meninggal dunia.

Apr 3, 2023 - 18:15
Duh! Tabrakan Maut Terjadi di Ragunan, Pengemudi Mobil Anak Karo Ops Polda NTB
Foto ilustrasi.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) membenarkan pengemudi Mercy berinisial MM yang terlibat dalam kecelakaan maut di Ragunan, Jakarta Selatan adalah anak dari Karo Ops Polda NTB, Kombes Abu Bakar Tertusi.

Dalam insiden kecelakaan yang terjadi pada 12 Maret lalu itu, seorang pemotor yang merupakan pelajar SMA berinisial S meninggal dunia.

"Iya benar," kata Plh Kabid Humas Polda NTB, Kombes Lalu Muhammad Iwan Mahardan saat dikonfirmasi, Senin (3/4).

Kendati demikian, Lalu belum mau berkomentar banyak terkait kecelakaan itu. "Kita masih menunggu petunjuk pimpinan," ujarnya.

Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando mengatakan pihaknya  bakal segera gelar perkara kasus kecelakaan ini.

BACA JUGA : Tragis! Selebgram Zhuang Muqing Meninggal Dalam Kecelakaan...

"Dalam waktu dekat kami akan melakukan gelar perkara yang melibatkan Propam, Wasidik, Bidkum, Itwasda," kata Bayu.

Bayu belum membeberkan kapan gelar perkara dilakukan. Ia hanya menyebut hasil gelar perkara ini akan menjadi dasar terkait kelanjutan kasus kecelakaan tersebut.

Ia memastikan sampai saat ini proses penyelidikan masih terus dilakukan. Termasuk, mendalami apakah ada unsur pidana dalam kasus ini.

Namun, sejauh ini, berdasarkan keterangan saksi, kecelakaan terjadi lantaran pemotor yang merupakan pelajar SMA tersebut menerobos lampu lalu lintas.

"Kami juga lagi mencari unsur pidananya dari pihak Mercy," Jadi ini belum clear, belum putus. Tapi salah satu dugaan awal bahwa penyebab kecelakaan, dugaan awal ya, adalah menerobos lampu merah," tutur Bayu.

Kecelakaan yang menewaskan pelajar SMA berinisial S itu terjadi di Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Minggu (12/3) dini hari pukul 02.20 WIB.

BACA JUGA : Dua Pesawat Angkatan Udara Italia Bertabrakan, PM Italia:...

Pihak keluarga korban melalui kuasa hukumnya turut meminta Kapolda Metro Jaya untuk turun tangan dalam penyidikan kasus kecelakaan ini.

Anggota PILNET selaku kuasa hukum keluarga korban, Andi Muttaqien menilai Kapolda Metro Jaya harus melakukan pengawasan yang ketat terhadap proses penyelidikan yang dilakukan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jakarta Selatan dalam kecelakaan ini.

"Kapolda Metro Jaya perlu turun tangan dalam penyelidikan kecelakaan lalu lintas yang menewaskan S dan Luka Berat SB karena sejak awal terjadinya kecelakaan berat yang mengakibatkan meninggalnya S dan luka berat SB, proses penanganan kecelakaan tersebut diselimuti beberapa kejanggalan yang diduga melanggar prinsip-prinsip penyelidikan kecelakaan lalu lintas," tutur Andi.

Sementara itu, Abu Bakar menyatakan tak masalah jika anaknya terjerat hukum. Dia bahkan meminta agar proses hukum dilanjutkan oleh Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan.

"Kejadian itu sudah ditangani oleh Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan. Sudah melakukan kegiatan-kegiatan olah TKP dan sebagainya. Dan saya tidak berhak menentukan siapa yang salah. Saya bukan hakim ya," kata Abu Bakar kepada Detik, lewat sambungan telepon Minggu (2/4) malam.(lal)