Duh! Komunitas Motor Trail Rusak Edelweiss Rawa yang Berada di Ranca Upas Bandung

Video komunitas motor trail yang merusak bunga edelweiss rawa ini viral di media sosial. Dari salah satu video, salah satu warga yang menjaga kawasan Ranca Upas emosi melihat bunga edelweiss mati.

Mar 8, 2023 - 20:30
Duh! Komunitas Motor Trail Rusak Edelweiss Rawa yang Berada di Ranca Upas Bandung
Pemandangan alam dan perkemahan di Ranca Upas, Bandung. Ilustrasi (iStockphoto)

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Komunitas motor trail merusak bunga edelweiss rawa yang berada di kawasan Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung. Ratusan motor melindas semua tanaman endemik tersebut.

Video komunitas motor trail yang merusak bunga edelweiss rawa ini viral di media sosial. Dari salah satu video, salah satu warga yang menjaga kawasan Ranca Upas emosi melihat bunga edelweiss mati.

Dia mengaku kesal lantaran telah menanam dan merawat tanaman tersebut. Pria dalam video itu juga menyalahkan Perhutani yang mengizinkan komunitas motor trail itu menggelar acara di Ranca Upas.

"Untuk panitia yang menyelenggarakan event motor trail di Ranca Upas dan khususnya untuk orang Perhutani yang memberikan izin terkait acara tersebut, lihat ini dampaknya. Hancur!" kata pria tersebut dalam video yang dibagikan akun Twitter @MrBekalicky89, dikutip Rabu (8/3).

BACA JUGA : 7 Orang Tewas, 7 Orang Luka-luka Akibat Kecelakaan di Distrik...

Pria itu mengatakan butuh waktu untuk menanam kembali edelweiss. Ia mengaku yang membudidayakan bunga rawa tersebut. Menurutnya, edelweiss rawa ini hanya tumbuh di Ranca Upas dan Danau Ciharus.

Dirut Perum Perhutani Wahyu Kuncoro meminta maaf atas kejadian tersebut. Ia mengklaim akan mengevaluasi acara yang berlangsung di kawasan yang dikelola oleh Perhutani itu.

"Kami terus berkoordinasi dengan tim yang di lapangan terkait kejadian di atas ya, sekaligus kami sampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut," kata Wahyu kepada CNNIndonesia.com, Rabu (8/3).

"Kami akan tindaklanjuti dengan me-review seluruh prosedur kerja kami apabila akan ada kegiatan serupa di masa mendatang," lanjutnya.

BACA JUGA : Satu Unit Truk Trailer Kecelakaan di Tol Ancol, Kabin Terpisah...

Namun, Wahyu tak memastikan apakah pihaknya akan menegur secara langsung komunitas motor trail tersebut atau tidak. Wahyu menyebut Perhutani akan mendiskusikan dengan penyelenggara acara (event organizer/EO).

Wahyu menduga EO tidak mengantisipasi kemungkinan hal buruk terjadi seperti banyaknya peserta dan dampak yang ditimbulkan.

"Ini masalahnya menggunakan EO yang mungkin belum mengantisipasi hal-hal buruk yang kemungkinan terjadi," katanya.

"Manakala peserta berjumlah di atas kapasitasnya, EO belum siap antisipasinya sehingga terjadi tindakan perusakan perusakan, kami akan segera perbaiki," ujarnya menambahkan.(lal)