Dua Orang di Magetan Ditemukan Tewas Misterius di Dasar Kolam Pupuk Cair

Pada saat pertama kali ditemukan kedanya berada di dalam kolam atau bak pupuk cair tetes tebu dengan kedalaman 2 meter.

Mar 11, 2023 - 22:29
Dua Orang di Magetan Ditemukan Tewas Misterius di Dasar Kolam Pupuk Cair
Foto : Pemilik dan pekerja pupuk cair tetes tebu di Kentangan Sukomoro Magetan ditemukan tewas di dasar kolam, Sabtu (11/03/2023).

NUSADAILY.COM - MAGETAN - Warga Desa Kentangan Kecamatan Sukomoro Kabupaten Magetan mendadak geger, pasalnya dua orang yang diketahui pemilik dan pekerja penampungan  pupuk cair ditemukan tewas di dasar kolam pada Sabtu (11/03/2023) pukul 09.00 WIB.

Diketahui korban bernama Rudin Supriyanto (53) pemilik penampungan pupuk cair dan warga setempat dan Sumardi (42) pekerjanya warga Kedung Putri Kecamatan Paron Ngawi.

Keterangan Kasi Humas Polres Magetan, AKP Budi Kuncahyo, pada saat pertama kali ditemukan warga keduanya berada di dalam kolam atau bak pupuk cair tetes tebu dengan kedalaman 2 meter. Sedang total kedalaman dari permukaan tanah 15 meter. 

"Kronologi ditemukan 2 korban tersebut berdasarkan laporan SPKT dan Polsek Sukomoro. Sekira pukul 08.30 WIB warga sekaligus saksi datang ke lokasi penampungan pupuk cair tersebut. Namun tidak mendapati korban, kemudian sempat memanggil korban namun tidak ada jawaban," terang Budi. 

Kemudian, lanjutnya, saksi mengajak warga lain yang saat itu sedang menggarap sawah di sebelah kolam untuk mencari korban dan berupaya mengitari kolam tersebut namun tidak juga menemukannya.

" Setengah jam mencari, saksi melihat kaki salah satu korban di bawah kolam penampungan pupuk cair tetes tebu tersebut. Melihat itu kemudian memanggil warga lain mengakat ke 2 korban ke atas dan melaporkan ke kades kentangan dan diteruskan ke SPKT Polres Magetan," jelas Budi. 

Lebih lanjut penyebab pasti dua orang meninggal dunia di dalam kolam pupuk cair tersebu saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian dari Polsek Sukomoro. 

"Penyebab keduanya meinggal dalam kolam masih dalam penyelidikan, apakah tersengat aliran listrik atau terpeleset dan tidak bisa berenang kemudian tengelam atau mungkin ada faktor lain. Saat ini masih dalam proses penyelidikan ya. Nanti hasilnya akan kita sampaikan," pungkas mantan Wakapolsek Plaosan itu. (*/nto).