Dua Bocah Laki-laki Semprotkan Semprotan Merica ke Pengungsi Ukraina, 13 Orang Terluka
Sekelompok pengungsi Ukraina sedang berada di aula komunitas ketika tiba-tiba seseorang menyemprotkan semprotan merica ke dalam ruangan.
NUSADAILY.COM – KREFELD- Sekelompok pengungsi Ukraina sedang berada di aula komunitas ketika tiba-tiba seseorang menyemprotkan semprotan merica ke dalam ruangan. Polisi sudah memiliki petunjuk tentang tersangka pelaku.
Melansir Spiegel.de, sekitar 50 pengungsi Ukraina sedang berkumpul dan bertemu pada Minggu malam di aula paroki Liebfrauenkirche di Krefeld. Kemudian seorang anak laki-laki rupanya menyemprotkan semprotan merica ke dalam ruangan. Ujar polisi.
Dikabarjan ada sekitar 13 orang mengalami iritasi mata dan menyebabkan ganguan pernapasan akibat semprotan tersebut. Tiga di antaranya harus dirawat di rumah sakit secara rawat jalan.
Baca juga: Miris! Anak Beruang di Tennese Ditabrak Mobil Usai Menyebrang Jalan
Setelah kejahatan itu, saksi melihat ada dua anak laki-laki menjauh dari tempat kejadian, ujarnya. Saat penyelidikan berlangsung, pengamat mengenali seorang anak berusia 13 tahun. Saat ditanyai, bocah itu menyatakan bahwa dia telah membuat "tangga perampok" untuk temannya agar dia bisa menyemprotkan semprotan merica di balai masyarakat.
Baca juga: Pekerja Konstruksi Munich Tikam Dua Rekannya di Halte Bus,...
Motif kejahatan itu masih belum jelas, ujar seorang juru bicara polisi melansir dari Spiegel.de, pada Senin pagi. Tetapi pelaku kedua telah diidentifikasi, dan penyelidik ingin mengunjunginya pada hari Senin, ujarnya. (jrm3/lna)
