Diduga Dibuang, Jasad Janin Ditemukan Penderes Perkebunan PTPN III Kanau

Perkebunan PTPN III Kebun Aek Nabara Utara ( Kanau) pagi tadi dihebohkan dengan ditemukannya sesosok jasad janin berjenis kelamin laki - laki. Selasa (9/5/2023).

May 10, 2023 - 13:42
Diduga Dibuang, Jasad Janin Ditemukan Penderes Perkebunan PTPN III Kanau
Tim Identifikasi Polres Labuhanbatu dan Personil Polsek Bilah Hulu melakukan olah TKP. (foto: jokowarsito/nusadaily.com)

NUSADAILY.COM – LABUHANBATU - Perkebunan PTPN III Kebun Aek Nabara Utara (Kanau) pagi tadi dihebohkan dengan ditemukannya sesosok jasad janin berjenis kelamin laki - laki. Selasa (9/5/2023).

 

Jasad janin laki-laki itu ditemukan oleh seorang penderes di Afdeling V Blok L.13 tahun tanam 2002 Kebun PTPN III Aek Nabara Utara (Kanau) Desa N.4 Aek Nabara, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu - Sumatera Utara.

 

Kapolres Labuhanbatu AKBP James H Hutajulu melalui Kasat Reskrim AKP Rusdi Marzuki kepada awak media mengatakan, selain jasad janin, juga ditemukan sehelai baju kaos oblong warna biru keunguan dengan tulisan it magic, sehelai baju daster warna orange dan sehelai kain panjang warna coklat muda motif batik.

 

Dijelaskan, berdasarkan keterangan saksi Ocky Darwindo, sekira pukul 05.30 WIB bersama temannya Edy Suprianto melakukan pekerjaan sebagai penderes di Afdeling V Blok L.13.

 

Kemudian, sekitar pukul 09.30 WIB ketika  Ocky menderes pohon karet lainnya, dia melihat ada tumpukan kain warna biru di bawah pohon karet dan kemudian saksi menekan kain dengan mempergunakan pisau deres.

 

Selanjutnya, saksi memanggil rekannya dan  kemudian membuka kain tersebut dengan mempergunakan pisau deres. Ternyata, di dalam bungkusan kain itu, mereka melihat jasad seorang bayi dan telah mengeluarkan bau yang tidak sedap.

 

"Lalu mereka menghubungi pihak Polsek Bilah Hulu. Sekira pukul.10.30 WIB Kanit Reskrim Polsek Bilah Hulu bersama dengan SPKT Polsek Bilah Hulu dan piket fungsi melakukan cek TKP," terangnya.

 

Setelah itu, sekira pukul 11.30 WIB tim identifikasi Polres Labuhanbatu melakukan olah TKP dan selanjutnya mayat anak bayi tersebut dibawa ke RSUD Rantauprapat

 

"Kondisi bayi telah membusuk dan perut telah hancur, petugas kepolisian sudah cek TKP mengambil keterangan saksi," papar Kasat Reskrim lagi.

 

Kejadian itu pun menimbulkan perbincangan hangat, warga setempat yang merasa prihatin adanya kejadian seperti itu berharap pelaku biadab yang diduga membuang bayi itu dapat segera ditangkap.

 

"Kalau dugaan kami jelas bayi itu dibuang, atau bisa jadi dilahirkan di tempat itu. Mudah - mudahan aparat kepolisian terus melidik kasus ini dan pelakunya segera tertangkap,"ujar warga setempat mengaku bernama Rijal dengan rasa geramnya. (jok)