Cuaca Ekstrem, 6 Wahana Kelautan di Wisata Bahari Lamongan Tutup Sementara

Rubikah menegaskan, penutupan ini bukan karena wahana tersebut rusak, melainkan dilakukan demi keamanan wisatawan.

Dec 27, 2022 - 17:09

NUSADAILY.COM – LAMONGAN – Terdapat 6 (enam) wahana di Wisata Bahari Lamongan (WBL), Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan yang ditutup. Hal ini akibat dari cuaca ekstrem yang saat ini sedang melanda wilayah pesisir Lamongan tersebut.

“Iya, ada 6 wahana di WBL yang ditutup sementara imbas cuaca ekstrem,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lamongan, Siti Rubikah, saat dikonfirmasi, Senin (26/12/2022).

Adapun keenam wahana yang ditutup sementara karena cuaca esktrem itu, Rubikah mengungkapkan, adalah wahana kelautan, yang meliputi wahana Banana boat, Kano, Sepeda air, Water ball, King Donut Boat dan Aqua shuttle boat.

Rubikah menegaskan, penutupan ini bukan karena wahana tersebut rusak, melainkan dilakukan demi keamanan wisatawan. Mengingat, adanya cuaca buruk ini dikhawatirkan akan menganggu kenyamanan dan keselamatan para pengunjung saat berlibur ke WBL. Apalagi, gelombang ombak laut setempat juga terpantau cukup tinggi.

“Penutupan dilakukan demi keamanan wisatawan karena wahana kelautan yang ditutup itu semua berlokasi di bibir pantai untuk mengantisipasi cuaca buruk. Masih lebih banyak wahana lainnya dan lebih menarik yang tetap terbuka dan siap dinikmati pengunjung,” terangnya.

Tak cukup itu, Rubikah menambahkan bahwa sejumlah wahana permainan yang ditutup sementara itu kini dipasangi police line, agar tidak dipergunakan oleh pengunjung. “Penutupan wahana ini sesuai pengumuman BMKG, karena iklim di perairan laut sedang buruk dan akan dibuka kembali hingga cuaca aman,” tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke WBL. Sidak dilakukan untuk memastikan sejumlah wahana yang digunakan oleh para wisatawan di WBL ini aman dan terkendali. “Saya berkoordinasi dengan management WBL untuk memastikan seluruh wahana dalam kondisi yang aman saat digunakan oleh para pengunjung,” tandas Yakhob.

Lebih lanjut, Yakhob mengungkapkan, pihaknya tak hanya memastikan beberapa lokasi yang dianggap membahayakan pengunjung dan pemasangan police line, bahkan juga mengecek pemasangan penahan ombak di kolam renang Tanjung Kodok Beach Resort (TKBR), Paciran.

“Kita juga meningkatkan keamanan di sekitar area WBL dengan meningkatkan patroli petugas kepolisian. Selain itu, kita juga bekerja sama dengan pihak keamanan lainnya seperti TNI dan Satpol PP untuk memastikan keamanan pengunjung selama libur Natal dan Tahun Baru,” pungkasnya.(ris)