Catat! Ini Minuman yang Sebaiknya Dihindari saat Cuaca Panas Ekstrem

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Cuaca panas yang ekstrem tengah melanda sebagian besar wilayah Indonesia. Bahkan suhu di area Jabodetabek bisa mencapai angka 37 derajat Celcius. Meski minuman dingin rasanya menyegarkan di cuaca panas ekstrem, ada daftar minuman yang perlu dihindari saat cuaca panas.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril menyebut terdapat sejumlah kondisi kesehatan yang perlu diwaspadai saat cuaca panas di antaranya saat terjadi keringat berlebih, kulit terasa panas dan kering, hingga rasa berdebar atau jantung terasa berdetak lebih cepat.

Tak hanya itu, gejala lain meliputi kulit terlihat pucat, kram pada kaki maupun abdomen, mual, muntah, pusing, serta urine yang sedikit dan berwarna kuning pekat.

Untuk mencegah dehidrasi dan timbulnya kondisi tak diinginkan saat cuaca panas ekstrem, Syahril menyarankan untuk minum air yang banyak dan tak minum menunggu haus. Ia juga menyarankan untuk menghindari minuman berkafein, minuman berenergi, alkohol, dan minuman manis.

BACA JUGA : Gelombang Panas Ekstrem Melanda, Warga Miskin Paling Menderita...

Melansir berbagai sumber, berikut daftar minuman yang perlu dihindari saat cuaca panas ekstrem.

1. Teh dan kopi

Di cuaca panas ekstrem, tentu teh dan kopi dianggap sebagai minuman yang paling menyegarkan. Namun minuman berkafein ini memiliki sifat diuretik yang kuat. Artinya, minuman ini secara alami membantu mengeluarkan air dari tubuh.

Melansir Best Life, sifat diuretik bisa sangat membantu ginjal dalam membuang kelebihan air yang pada gilirannya dapat menurunkan tekanan darah. Namun, saat suhu udara melonjak, penting bagi kita untuk menyimpan air sebanyak mungkin. Maka itu, bergantung pada minuman seperti kopi yang terlalu banyak dapat menyebabkan dehidrasi.

2. Alkohol

Alkohol dan turunannya juga mengandung sifat diuretik yang dapat menyebabkan hilangnya air dalam tubuh manusia. Setelah menenggak banyak alkohol, Anda mungkin menyadari bahwa tubuh Anda mengeluarkan air kencing berwarna kuning yang merupakan tanda dehidrasi.

3. Minuman manis

Sebotol minuman manis dingin dari dalam lemari es memang menyegarkan. Tapi, menenggaknya dingin usai berpanas-panasan tidak akan membuat tubuh terasa segar, malah Anda akan merasa semakin haus setelahnya.

Minuman manis seperti soda dan jus buah dapat menyebabkan dehidrasi dan peningkatan kadar gula darah, yang dapat membuat Anda merasa lebih haus. Minuman berkarbonasi seperti soda juga dapat menyebabkan kembung dan rasa tidak nyaman, terutama saat cuaca panas.

4. Minuman olahraga

Meskipun minuman olahraga dapat berguna untuk menggantikan elektrolit yang hilang melalui keringat saat beraktivitas fisik, minuman ini sering kali mengandung gula dan kalori yang tinggi. Jika Anda tidak melakukan aktivitas fisik yang intens, air putih merupakan pilihan terbaik untuk mencegah dehidrasi.

5. Minuman dingin

BACA JUGA : Air Kelapa Bisa Atasi Dehidrasi saat Indonesia Dilanda...

Konsumsi minuman dingin di tengah cuaca panas justru tidak dianjurkan. Menurut Ketua unit kerja koordinasi Gastro-Hepatologi IDAI Muzal Kadim, air dingin dikhawatirkan dapat memicu infeksi saluran napas akut.

6. Minuman panas

Sama dengan air bersuhu dingin, Muzal juga menyebut bahwa minuman panas juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi saat cuaca panas terik. Sebab jika mengonsumsi minuman panas di tengah cuaca yang terik, suhu tubuh akan sulit turun, dan tubuh akan tetap merasa kepanasan.

7. Minuman berbasis susu

Susu dan produk susu lainnya dapat sulit dicerna dalam cuaca panas, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan dan gangguan pencernaan. Produk susu ini juga dapat menyebabkan dehidrasi jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

Demikian beberapa minuman yang perlu dihindari saat cuaca panas. Cukup pilih air mineral dalam suhu normal.(lal)