Bupati Sumenep Kawal Upaya Reaktivasi Jalur Kereta Api di Pulau Madura
Fauzi melanjutkan pemerintah pusat memastikan akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait reaktivasi jalur kereta tersebut.
NUSADAILY.COM – SUMENEP - Achmad Fauzi Wongsoyudo, Bupati Sumenep Jawa Timur memastikan pihaknya serius dalam mengawal upaya reaktivasi jalur kereta api di Pulau Madura. Untuk mendukung upaya percepatan reaktivasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Sumenep pun telah meninjau Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW).
Fauzi melanjutkan pemerintah pusat memastikan akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait reaktivasi jalur kereta tersebut. Hal ini telah disampaikannya saat berdialog dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Jakarta, Rabu (17/5).
Dia menambahkan terkait keberadaan lahan bekas lintasan yang telah beralih fungsi, pihaknya juga langsung merespons untuk ditangani.
BACA JUGA : DPRD Sumenep Setujui Anggaran Puluhan Miliar untuk Pembangunan...
"Setelah bertemu Menteri Perhubungan, kami langsung me-review RTRW demi mendukung upaya percepatan reaktivasi kereta Madura," kata Fauzi dalam keterangan tertulis, Rabu (24/5/2023).
Fauzi juga memastikan Pemerintah Kabupaten Sumenep akan terus mendukung langkah-langkah Kementerian Perhubungan dalam upaya percepatan reaktivasi jalur kereta di Pulau Madura.
"Jadi, kapan pun pemerintah pusat Ingin memulai reaktivasi kereta, kita sudah siap membantu. Karenanya, review RTRW ini jadi bagian dari bentuk dukungan kita untuk membantu pemerintah pusat," ujarnya, dilansir dari detik.com
Diketahui, dalam pertemuannya dengan Budi Karya,tersebut, Fauzi bukan hanya membawa usulan reaktivasi kereta api di Pulau Madura, tetapi juga membawa aspirasi soal pengembangan moda transportasi lain seperti pengembangan Bandara Trunojoyo dan penambahan armada kapal untuk menjangkau wilayah kepulauan.
"Alhamdulillah respons Pak Menteri semuanya positif. Insyaallah apa yang menjadi keinginan masyarakat Madura, bisa segera terealisasi," ucapnya.
Fauzi kembali mengingatkan reaktivasi kereta Madura merupakan amanat dari Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019. Karena itu, realisasi aturan tersebut harus terus disuarakan.
Sementara itu, Budi Karya mengatakan membantu masyarakat di Pulau Madura, termasuk Sumenep merupakan salah satu tugas yang telah diamanatkan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
"Kami akan bantu membangun fasilitas untuk menunjang angkutan massal dan komersil di Pulau Madura. Memang membutuhkan waktu, tapi kami tidak akan menyerah dan siap bekerja secara maksimal. Madura ini harus dibangkitkan dengan aksesibilitas yang lebih masal, karena punya potensi besar," pungkas Budi. (ros)
