Bunga Kredit Motor dan KPR Bakal Kena Imbas dari Naiknya Suku Bunga BI

Kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BI) diprediksi akan berdampak pada penyesuaian bunga kredit baik itu kendaraan bermotor maupun kredit pemilikan rumah di tahun depan.Direktur Celios Bhima Yudhistira pun

Dec 24, 2022 - 23:52
Bunga Kredit Motor dan KPR Bakal Kena Imbas dari Naiknya Suku Bunga BI
Ilustrasi ekonomi RI. (Foto: Freepik)

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Kenaikan suku bunga Bank Indonesia (BI) diprediksi akan berdampak pada penyesuaian bunga kredit baik itu kendaraan bermotor maupun kredit pemilikan rumah di tahun depan.

Direktur Celios Bhima Yudhistira pun menjelaskan alasan dari dampak yang terjadi akibat kenaikan suku bunga itu.

"Kita akan memasuki era bunga mahal dengan estimasi kenaikan bunga kredit konsumsi perbankan sebesar 2 sampai dengan 2,5% di 2023," ujarnya kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (24/12/2022).

Dia menilai, hal itu yang kemudian membuat konsumen berpikir ulang dalam melakukan pembelian rumah dan kendaraan bermotor. Apalagi sambungnya, pembelian rumah sekitar 75% menggunakan fasilitas KPR.

Oleh sebab itu, dia menyarankan pemerintah untuk menambah alokasi subsisi Flpp hingga penugasan ke bank BUMN untuk menjaga suku bunga kredit konstruksi.

Sementara itu, Ekonom Indef Eko Listiyanto beranggapan kenaikan suku bunga BI masih berada dalam level moderat.

Sehingga menurutnya, dalam jangka pendek kenaikan BI rate ini belum berdampak pada bunga kredit kendaraan bermotor yang biasanya ada promo diskon di akhir tahun.

"Kalau untuk rumah karena umumnya jangka panjang, kenaikan suku bunga acuan ini tentu akan menaikkan bunga kredit KPR," lanjutnya.

Sebagai informasi, sebelumnya, Gubernur BI Perry Warjiyo mengimbau perbankan nasional untuk tidak mentransmisikan kenaikan suku bunga bank sentral ini kepada suku bunga kredit perbankan. Hal itu untuk menjaga pertumbuhan ekonomi nasional.

Perry menjelaskan bahwa kenaikan suku bunga BI 7-Days Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 5,5% salah satunya adalah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

(roi)