Bunda Nanik Menang Telak di TPS 02 Kedungguwo, 491 Suara
Bunda Nanik-Kang Suyat mengantongi 491 suara, jauh mengungguli paslon nomor 2 dan 3.
Magetan, Nusadaily.com – Pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Nanik Endang Rusminiarti-Suyatni Priasmoro (Bunda Nanik-Kang Suyat), berhasil meraih kemenangan signifikan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 002 kampung halamannya Desa Kedungguwo, Kecamatan Sukomoro, Magetan.
Dalam penghitungan suara, Bunda Nanik-Kang Suyat mengantongi 491 suara, jauh mengungguli paslon nomor 2, Hergunadi-Basuki Babussalam, yang hanya memperoleh 20 suara. Paslon nomor 3, Sujatno-Ida Yuhana Ulfa, mendapatkan 6 suara. Terdapat pula 13 surat suara tidak sah dari total 530 pemilih yang hadir, dari 571 Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 002, Joni Tri Wahyono, mengungkapkan bahwa sempat terjadi kendala kecil saat proses pemungutan suara. "Surat suara Pilbup dan Pilgub sempat tertukar. Namun, hal ini tidak memengaruhi hasil karena jumlahnya tetap sama-sama tiga," jelasnya.
Pada pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur di TPS yang sama, paslon nomor urut 2, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak, unggul dengan perolehan suara 318. Sementara, paslon nomor 1, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim, memperoleh 60 suara, dan paslon nomor 3, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta, mendapatkan 105 suara. Sebanyak 47 suara dinyatakan tidak sah.
Tidak hanya di TPS 002 Kedungguwo, kemenangan juga diraih Bunda Nanik-Kang Suyat di empat TPS di Desa Soco, Kecamatan Bendo, Magetan, yang merupakan tempat tinggal juru bicara paslon nomor 1, Didik Haryono. "Di empat TPS Desa Soco, Bunda Nanik-Kang Suyat meraih total 846 suara. Sementara, paslon nomor 2 memperoleh 209 suara, dan paslon nomor 3 mendapat 561 suara," ungkap Didik.
Hingga kini, tim pemenangan paslon nomor urut 1 masih melakukan pemantauan di internal markas mereka di DPD Partai Nasdem Magetan. Proses administrasi hasil penghitungan suara akan segera diserahkan kepada Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Kemenangan ini menunjukkan tingginya dukungan masyarakat kepada Bunda Nanik-Kang Suyat di Magetan, terutama di daerah-daerah strategis seperti Sukomoro dan Bendo. (*/rzy).
