BMKG Keluarkan Peringatan Gelombang Tinggi di Wilayah Indonesia, Termasuk Selat Sunda

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan adanya gelombang tinggi di wilayah Selat Sunda bagian Selatan.

Dec 26, 2022 - 19:53
BMKG Keluarkan Peringatan Gelombang Tinggi di Wilayah Indonesia, Termasuk Selat Sunda
Foto ilustrasi.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan adanya gelombang tinggi di wilayah Selat Sunda bagian Selatan.

"Waspada gelombang laut dengan ketinggian 2.5-4.0 meter di wilayah Selat Sunda bagian Selatan, Perairan Selatan Banten dan Samudera Hindia Selatan Banten yang beresiko tinggi terhadap Perahu Nelayan, Kapal Tongkang, dan Kapal Ferry," tulis BMKG.

Peringatan tersebut dikeluarkan pada Minggu (25/12) pukul 12.00 WIB. BMKG menulis, peringatan itu berlaku mulai Senin (26/12) pukul 07.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB.

BACA JUGA : Polda Jateng Himbau Warga dan Nelayan Untuk Berhati-hati...

Masih dalam video yang sama, dua truk yang ada dalam kapal juga terbalik sehingga menyebabkan alarm mobil di sekitarnya berbunyi. Dapur kapal pun tampak berantakan usai kapal diterjang ombak.

"Ini suasana panik di kapal karena ombaknya besar. Allahu Akbar. Suasana panik di kapal nih. Doakan. Ini pada pake..." kata perekam video itu.

Namun kabar tersebut dibantah Polda Lampung yang meminta masyarakat untuk tenang. Pasalnya, Polda Lampung telah mengonfirmasi kepada pihak-pihak terkait bahwa situasi di Selat Sunda masih normal.

BMKG menyebut angin di wilayah perairan Selat Sunda bertiup rata-rata dengan kecepatan 1-20 knot. Angin tersebut bertiup dari Barat Daya ke Barat Laut dan Barat Daya ke Barat Laut dengan rincian:

Angin di wilayah Selat Sunda bagian Utara umumnya bertiup dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan 1 - 20 knot.
Angin di wilayah Selat Sunda bagian Selatan umumnya bertiup dari Barat - Barat Laut dengan kecepatan 1 - 20 knot.
Angin di wilayah Perairan Selatan Banten umumnya bertiup dari Barat - Barat Laut dengan kecepatan 1 - 15 knot.
Angin di wilayah Samudera Hindia Selatan Banten umumnya bertiup dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan 1 - 15knot.

BACA JUGA : Warga Keluhkan Jalan Bergelombang Depan Terminal Cadasari...

Sementara itu, sebuah video yang diunggah pada Minggu (25/12) viral di media sosial, Snack Video. Perekam atas nama Sultan Hadi200 merekam sejumlah orang yang siap-siap mengenakan pelampung usai kapal diterjang ombak.

Diduga, kapal tersebut sedang berlayar di Selat Sunda.

"Dari hasil konfirmasi dengan GM ASDP Bakauheni Suharto bahwa laut Selat Sunda masih tenang dan aman aman saja bahkan informasi nakhoda kapal juga mengatakan masih normal laut selat Sunda," tulis Polda Lampung dalam rilis resminya.

"Hasil dari konfirmasi dengan kepala BPTD Wilayah VI Bengkulu -Lampung Bahar Latif, juga mengatakan situasi penyeberangan dari Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak masih lancar, kendaraan kendaraan bus dan truk dapat terangkut artinya situasi laut selat Sunda masih landai dan kondusif.(lal)