Bertemu Menteri Siti Nurbaya, Menteri LH Kongo Puji Aksi Iklim Indonesia

Mar 29, 2023 - 05:21
Bertemu Menteri Siti Nurbaya, Menteri LH Kongo Puji Aksi Iklim Indonesia
Menteri LHK Siti Nurbaya saat mendampingi Menteri Lingkungan Hidup, Pembangunan Berkelanjutan, Republik Kongo, Arlette Soudan-Nonault.saat mengunjungi Pusat Persemaian Modern (Nursery Center) Rumpin, Bogor.

NUSADAILY. COM - JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya menerima kunjungan kerja Menteri Lingkungan Hidup, Pembangunan Berkelanjutan, Republik Kongo, Arlette Soudan-Nonault. Dalam kesempatan tersebut Menteri Arlette mengungkapkan kekagumannya terhadap aksi-aksi iklim yang dilakukan Pemerintah Indonesia. 

Pujian itu disampaikan saat dirinya  berkeliling bersama Menteri Siti di Pusat Persemaian Modern (Nursery Center) Rumpin, Bogor.Tempat jutaan bibit-bibit pohon dengan skala besar yang dihasilkan untuk program rehabilitasi lahan kritis dan penghijauan daerah aliran sungai.

“Indonesia terus bekerja nyata mengatasi perubahan iklim dunia. Pusat persemaian seperti Rumpin juga dibuat di berbagai Provinsi lainnya, dan menjadi salah satu bentuk komitmen dan aksi konkret Indonesia dalam menangani perubahan iklim,” ujar Menteri Siti dalam siaran persnya Selasa (28/3/2023). 

Sebelumnya, Menteri Arlette melakukan observasi penanganan sampah TOSS di Klungkung dan Persemaian Mangrove, Bali. Menurutnya, itu pertama kali beliau tahu tentang pembibitan mangrove dan menyatakan kekagumannya.

“Selama tujuh tahun menjadi Menteri dan keliling dunia, tidak ada pekerjaan sebaik seperti di Tahura Ngurah Rai dan di Rumpin,” ungkap Menteri Arlette.

Selain sebagai Menteri LH Republik Kongo, Menteri Arlette telah berinteraksi aktif dengan berbagai negara dan terutama lembaga-lembaga PBB multi-lateral dalam kapasitasnya sebagai koordinator untuk 15 negara Afrika di Congo Basin atau lembah Kongo, meliputi negara yang memiliki lahan gambut terluas kedua di dunia.

Bersama Pemerintah Republik Kongo dan Pemerintah Republik Demokratik Kongo, Indonesia menjadi rumah Pusat Gambut Tropis Internasional atau International Tropical Peatland Centre (ITPC). Terdapat lebih dari 1.500 pakar dari peneliti, ilmuwan, pembuat kebijakan, dll yang terdaftar di direktori ITPC ini.

Melalui ITPC Indonesia telah berbagi pengalaman, pelajaran dan praktik dalam mengelola lahan gambut tropis untuk pembangunan dengan tetap menjaga kelestarian. Indonesia juga memimpin south-south cooperation (kerjasama selatan-selatan) menangani gambut Congo Basin.

Rangkaian kerjanya ke Indonesia kali ini, Menteri Arlette membawa undangan resmi dari Presiden Republik Kongo, Denis Sassou Nguesso, yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo, guna menghadiri the amazon-Congo-Borneo Mekong Three Basins Summit and the World Decade of Afforestation pada 14-15 Juni 2023 di Brazzaville, Republik Kongo. (sir)