Baznas Kirim Tim Bencana ke Turki - Suriah Bantu 10 Miliar

Tim Baznas Tanggap Bencana untuk Turki dan Suriah terdiri dari 4 orang yang merupakan profesional di bidang penyelamatan, medis dan juga media. Yaitu Ahmad Fikri, dr. Reza Ramdhoni, Budi Margono, dan Taufiq Hidayat.

Feb 11, 2023 - 00:41
Baznas Kirim Tim Bencana ke Turki - Suriah Bantu 10 Miliar
Tim Tanggap Bencana Baznas berpose bersama pimpinan Baznas.

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengirim bantuan berupa Tim Baznas Tanggap Bencana (Disaster Response Team) untuk Turki dan Suriah dengan membawa bantuan senilai Rp1 miliar untuk tahap awal.  

Pelepasan Tim Baznas Tanggap Bencana dilakukan oleh Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Prof Noor Achmad, MA, beserta jajaran Pimpinan BAZNAS RI, Sekretaris Utama, Deputi dan Direktur BAZNAS RI di kantor BAZNAS RI, Matraman, Jakarta, Jumat (10/2/2023).

Tim tersebut membawa bantuan senilai Rp1 miliar untuk tahap awal. Bantuan akan terus ditambah dengan target mencapai Rp10 miliar untuk korban bencana Turki dan Suriah.

Bantuan dalam bentuk berbagai kebutuhan darurat untuk para pengungsi seperti kebutuhan logistik pangan, obat-obatan, selimut, pakaian, shelter dan kebutuhan lainnya.

Ketua Baznas RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA., mengatakan, tim yang diberangkatkan ini merupakan tim awal atau tim advance yang bertugas mengidentifikasi kebutuhan yang tepat untuk korban bencana.

“Tim ini akan berada selama satu minggu di sana yang bertugas mempelajari apa yang sebenarnya dibutuhkan di sana, berkoordinasi dengan kedutaan dan para relawan dari belahan dunia lain, serta membentuk relawan dari mahasiswa Indonesia yang tinggal di sana,” kata Noor Achmad, saat melepas Tim Baznas.

Noor berharap, dengan bantuan masyarakat Indonesia melalui Baznas dapat meringankan penderitaan para korban gempa Turki dan Suriah. “Kita targetkan bantuan 10 Miliar nanti bisa tepat sasaran dan betul-betul meringankan para korban bencana di Turki dan Suriah,” pungkasnya

Hadir dalam kegiatan pelepasan tersebut tim dari Kitabisa yang juga ikut dalam penggalangan dana bantuan untuk korban gempa Turki dan Suriah.

Sementara itu, Ceo Kitabisa Al Fatih Timur mengatakan, bahwa gerakan peduli korban bencana Turki dan Suriah dimulai sejak 3 minggu lalu dan sampai sekarang sudah terkumpul sekitar 300 jutaan. “Nah, dana ini nanti kita serahkan ke Baznas untuk disalurkan kepada para korban bencana,” ungkapnya sambil memperlihatkan aplikasi kitabisa.

Al Fatih Timur mengajak kepada para donatur dan masyarakat yang ingin berperan membantu para korban Turki dan Suriah bisa langsung membuka aplikasi kitabisa dan meniatkan untuk membantu para korban bencana. “Mari kita bantu saudara kita yang terdampak dengan mempercayakan kepada Baznas sebagai badan resmi zakat yang mempunyai logo garuda,” pungkasnya.  

Sebelumnya, dalam Rapat Koordinasi Humanitarian dan Filantropi Bantuan Kemanusiaan Bencana Gempa Turki dan Suriah di Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jumat (10/2/2023), Deputi II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Dr. H. M. Imdadun Rahmat, M.S.i menyampaikan, sebagai lembaga pemerintah non struktural, BAZNAS mengikuti mekanisme pemerintah dan menjadi bagian dari koordinasi kerja sama lintas lembaga dan kementerian, dalam penyaluran bantuan ini.

Dalam rapat tersebut Staf Khusus Menko PMK RI, Khoirul Muttaqin juga menyampaikan pesan dari Menko PMK Muhadjir Effendy terkait kesiapan semua tim yang diberangkatkan ke Turki maupun Suriah.

Khoiril menyampaikan agar tim yang berangkat ke lokasi bencana baik Turki maupun Suriah berkoordinasi dengan kedutaan besar di sana. Selain itu, tim juga harus betul-betul siap dan bisa bekerja secara mandiri.

"Kemandirian tim sangat diharapkan selama di Turki agar tidak merepotkan negara yang kita tolong, karena negara di sana sangat membutuhkan pertolongan kita,” pungkasnya. (hud)