Ampuh Lancarkan Pencernaan, Begini Cara Atasi Usus Kotor
Banyak yang bilang, pencernaan sehat adalah bukti kesehatan tubuh yang kuat. Hal itu disebabkan oleh kinerja usus memengaruhi fungsi segalanya mulai dari pencernaan, otak, hingga sistem kekebalan tubuh. Jadi, cara mengatasi usus kotor sangat penting diterapkan untuk menjaga kesehatannya.
NUSADAILY.COM – JAKARTA - Banyak yang bilang, pencernaan sehat adalah bukti kesehatan tubuh yang kuat. Hal itu disebabkan oleh kinerja usus memengaruhi fungsi segalanya mulai dari pencernaan, otak, hingga sistem kekebalan tubuh. Jadi, cara mengatasi usus kotor sangat penting diterapkan untuk menjaga kesehatannya.
Dalam usus setidak terdapat 200 spesies mikrobioma berbeda, mulai dari bakteri, virus, hingga jamur. Sebagian dari makhluk tersebut sangat bermanfaat dan diperlukan untuk kesehatan tubuh, itulah yang sering disebut bakteri baik. Bakteri baik ini dapat membantu mengurangi risiko kondisi seperti diabetes, penyakit radang usus, dan radang sendi.
Namun, ketidakseimbangan antara bakteri baik dan jahat membuat sistem pencernaan gagal berjalan dengan optimal. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan atau mendetoksifikasi usus yang kotor.
Cara Mengatasi Usus Kotor
Bila tubuh sering sakit, cobalah untuk mulai membersihkan usus dengan cara mengatasi usus kotor, berikut ini dikutip dari Healthline:
1. Tetap Terhidrasi
Menjaga tubuh tetap terhidrasi adalah salah satu cara menyehatkan pencernaan. Terlebih, penelitian yang diterbitkan oleh pusat informasi medis Amerika Serikat pada 2016 menyebut meminum air hangat memiliki dampak yang menguntungkan pada pergerakan usus, terutama pascaoperasi. Selain itu, cobalah konsumsi banyak makanan yang tinggi kandungan airnya, misalnya semangka, tomat, selada, dan seledri.
2. Minum Air Garam
Air Garam (oralit) bisa menjadi pilihan bagi orang yang mengalami sembelit atau ketidakteraturan buang air besar. Namun, perlu diingat bahwa hanya ada sedikit bukti ilmiah bahwa pembilasan air asin untuk pembersihan usus besar berhasil.
Jika ingin mencoba pembersihan air asin untuk diri sendiri, sebaiknya bicarakan dengan dokter terlebih dahulu. Berikut beberapa tips untuk melakukannya:
Sebelum sarapan, campurkan dua sendok teh garam dengan air hangat. Sebaiknya, pakai garam laut atau garam himalaya.
Minumlah racikan air tersebut saat perut kosong dan dalam beberapa menit. Setelah itu, mungkin seseorang akan merasakan mulas dan dorongan untuk buang air.
3. Diet Tinggi Serat
Serat adalah makronutrien penting yang harus ada dalam asupan harian. Nutrisi ini mudah ditemukan pada seluruh makanan nabati yang sehat, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Tanaman yang mengandung selulosa dan serat membantu meningkatkan bakteri bermanfaat sebagai prebiotik dan mengatur pergerakan usus.
4. Probiotik
Probiotik adalah bakteri dan jamur yang bermanfaat untuk kesehatan karena dianggap membantu memulihkan keseimbangan alami bakteri di usus saat terganggu oleh penyakit atau obat-obatan dan mencegah peradangan. Jika ingin mendapatkannya, masyarakat bisa mengonsumsi yogurt ataupun cuka apel.
5. Teh Herbal
Teh herbal dapat memberikan berbagai manfaat pencernaan, termasuk menghilangkan sembelit, maag, dan melancarkan sistem pencernaan. Sejumlah obat pencahar alami yang sering digunakan adalah teh jahe dan peppermint.
6. Jus Buah dan Sayur
Jika dibarengi pola makan yang sehat dan seimbang, jus membawa efek baik bagi usus. Jus yang terbuat dari apel, lemon, dan lidah buaya membantu membersihkan usus besar di samping memberikan nutrisi bagi tubuh.
7. Kelola Stres
Stres memang tidak bisa dihindari, namun jika tidak dikelola dengan baik dapat mengganggu seluruh sistem pencernaan. Studi pada 2018 menyebut stres menyebabkan reaksi kekebalan yang berkontribusi pada ketidakseimbangan kinerja usus. Banyak cara untuk mengurangi stres, salah satunya yoga, meditasi, dan memastikan tidur yang cukup selama tujuh hingga delapan jam.
Pada intinya, kesehatan usus dapat terjaga tergantung apa yang kita masukan ke dalam tubuh. Selain mengonsumsi makanan sehat, pastikan pula aktif berolahraga dan hindari paparan asap rokok maupun polusi.(eky)