3 Hari Berlalu, Keberadaan Pilot Susi Air yang Dibakar Masih Belum Ditemukan

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengaku bertanggung jawab atas pembakaran tersebut. Kelompok itu juga mengaku menyandera pilot pesawat.

Feb 10, 2023 - 18:00
3 Hari Berlalu, Keberadaan Pilot Susi Air yang Dibakar Masih Belum Ditemukan
Ilustrasi. Nasib pilot Susi Air PK-BVY masih tanda tanya setelah peristiwa pembakaran pesawat oleh KKB pada Selasa (7/2). (Tangkapan layar web susiair.com)

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Keberadaan dan nasib pilot Pesawat Susi Air Pilatus Porter PC 6/PK-BVY, Kapten Philips Max Mehrtens, masih misteri usai pesawat yang dibawanya diduga dibakar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya di Papua pada Selasa (7/2) lalu.

Pesawat itu dibakar di landasan udara Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Adapun pesawat tersebut membawa lima penumpang dan barang bawaan seberat 452 kilogram.

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) mengaku bertanggung jawab atas pembakaran tersebut. Kelompok itu juga mengaku menyandera pilot pesawat.

"Pilotnya kami sudah sandera dan kami sedang bawa keluar, untuk itu anggota TNI-Polri tidak boleh tembak atau interogasi masyarakat sipil Nduga sembarang, karena yang melakukan adalah kami TPNPB OPM Kodap III Ndugama-Derakma di bawah Pimpinan Panglima Brigjen Egianus Kogoya," demikian keterangan dari Juru Bicara Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom.

BACA JUGA : Duh! Pilot Susi Air Disandera KKB, Satgas Damai Cartenz...

Namun, hingga Jumat (10/2) ini, pilot berkewarganegaraan Selandia Baru itu belum diketahui nasib dan keberadaannya. Sementara para penumpang sudah berhasil dievakuasi.

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono sempat membantah pilot disandera oleh KKV. Ia menyebut Kapten Philips hanya menyelamatkan diri setelah pesawat dibakar.

Belakangan, Yudo mengatakan belum bisa memastikan apakah Kapten Philips melarikan diri atau dibawa KKB. Ia menuturkan TNI-Polri belum bisa menemukan keberadaan pilot Susi Air. Sebab, saat peristiwa terjadi tidak ada saksi mata yang melihat.

"Karena dari awal kita enggak ada saksinya di situ, saat dibakar kemudian dia (pilot) larinya ke mana, lari sendiri atau dibawa, ini sampai sekarang belum ada info, makanya saya juga belum bisa menentukan itu ditahan atau tidak oleh KKB," kata Yudo usai Rapim TNI 2023 di Museum Satria Mandala, Jakarta Selatan, Kamis (9/2).

BACA JUGA : Polisi Ungkap Bahwa Pembakaran Pesawat Sudah Sering Terjadi...

Yudo mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan observasi soal keberadaan pilot Susi Air. Sementara itu, Komandan Satgas Damai Cartenz Kombes Pol Faizal Rahmadani mengakui hingga kini TNI-Polri masih mencari keberadaan pilot pesawat dengan melakukan berbagai upaya.

"Sampai saat ini belum dapat diketahui keberadaannya karena GPS-nya sudah tidak menyala sejak Selasa (7/2) sekitar pukul 10.00 WIT," katanya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya juga sudah berbicara dengan otoritas negara asal pilot tersebut.

"Kita sudah bicara dengan beberapa, khususnya New Zealand sendiri, bahwa serahkan kepada kita dan kita akan ambil langkah-langkah penyelamatan pilot dari Susi Air saat ini sedang dalam pencarian," kata Sigit.(lal)