10 Saksi Dimintai Keterangan Terkait Kematian Briptu RF yang Diduga Bunuh Diri

"Saksi ada 10 orang terdiri dari lima dari masyarakat dan lima lagi rekan-rekan sejawat korban," kata Direktur reserse kriminal umum (Dirkrimum) Kombes Pol Nur Santiko, Senin (27/3).

Mar 28, 2023 - 16:35
10 Saksi Dimintai Keterangan Terkait Kematian Briptu RF yang Diduga Bunuh Diri
Jenasah Briptu RF tiba di rumah orang tuanya di Desa Ngadirgo, Mijen, Kota Semarang pada Senin (27/3). (Detik)

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Sebanyak 10 orang saksi dimintai keterangan terkait kematian staf Spripim Polda Gorontalo, Briptu RF (28) yang diduga bunuh diri di dalam mobil dinas Polda Gorontalo, pada Sabtu (25/3).

"Saksi ada 10 orang terdiri dari lima dari masyarakat dan lima lagi rekan-rekan sejawat korban," kata Direktur reserse kriminal umum (Dirkrimum) Kombes Pol Nur Santiko, Senin (27/3).

BACA JUGA : Briptu RF Ajudan Kapolda Gorontalo Ditemukan Tewas dengan...

Kejadian tersebut, Santiko mengaku sempat mengalami kesulitan untuk memulai penyelidikan kematian Briptu RF tersebut. Hal itu lantaran, RF semasa hidup sangat tertutup dan tidak mudah akrab dengan orang lain.

"Memang berapa hal kami merasa kebingungan dari mana harus kami melangkah. Pribadi yang bersangkutan cukup tertutup tidak banyak informasi yang dapat digali namun kemudian sedikit demi sedikit dapat terkuak," jelasnya.

Terungkap kasus ini, kata Santiko, setelah penyidik mengambil keterangan dari para rekan korban yang sempat dikirimkan sejumlah konten-konten tentang kematian sebelum RF ditemukan meninggal dunia dengan luka tembak di bagian dada sebelah kiri.

BACA JUGA : Asmara Terpendam Diduga Jadi Motif Briptu RF Bunuh Diri

"Ada informasi bahwa korban ini sering kirim-kirim yang tentang kematian. Kemudian ada keluhan perasaan tentang cinta terpendam dan kekecewaan," bebernya.

Saat ini polisi masih mencari seorang wanita yang diduga sebagai kekasih korban yang selama ini telah berhubungan jarak jauh dengan RF.

"Korban ini menjalani hubungan jarak jauh atau bisa dikatakan LDR dan mengalami permasalahan. Korban mengenal seseorang yang ini masih kami dalami," imbuhnya.(lal)